ASPIRASIKU - Dalam kehidupan masyarakat Jawa, penanggalan tradisional masih memegang peranan penting, terutama dalam menentukan hari-hari baik, perhitungan jodoh, dan pelaksanaan ritual tertentu.
Salah satu sistem yang digunakan adalah weton, gabungan dari hari dalam kalender Masehi dan pasaran Jawa.
Pertanyaan yang kerap muncul adalah, "Selasa Kliwon berapa jumlahnya?" Pertanyaan ini tidak hanya menyangkut jumlah hari dalam satu siklus, melainkan juga makna mendalam terkait neptu dalam budaya Jawa.
Untuk memahami pertanyaan tersebut, kita perlu menelusuri dua elemen penting dalam kalender Jawa: hari dan pasaran.
Baca Juga: 13 Mei 2025 Weton Apa? Ini Analisis Lengkap Berdasarkan Penanggalan Jawa Kuno!
Hari terdiri dari tujuh nama seperti dalam kalender Masehi: Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, dan Minggu. Sedangkan pasaran terdiri dari lima siklus, yaitu Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon.
Kombinasi keduanya menghasilkan 35 kemungkinan weton, salah satunya adalah Selasa Kliwon.
Dalam perhitungan Jawa, setiap hari dan pasaran memiliki nilai numerik yang disebut neptu. Nilai ini digunakan untuk berbagai keperluan mistis dan spiritual.
Hari Selasa memiliki nilai neptu 3, sedangkan pasaran Kliwon memiliki nilai neptu 8. Maka, jika kita bertanya “Selasa Kliwon berapa jumlahnya?”, jawabannya adalah 3 (Selasa) + 8 (Kliwon) = 11.
Baca Juga: Terungkap! Weton Idu Geni Apa Saja yang Memiliki Energi Luar Biasa dalam Hidup!
Angka ini dipercaya membawa pengaruh tertentu dalam kehidupan seseorang yang lahir pada hari tersebut.
Selasa Kliwon dengan jumlah neptu 11 dipercaya membawa karakter yang kuat, keras hati, namun juga penuh intuisi.
Orang yang lahir pada weton ini umumnya memiliki kecenderungan kepemimpinan yang tinggi, tetapi juga bisa cepat marah jika tidak dikelola dengan baik.