ASPIRASIKU – Bertepatan pada tanggal 3 Juni 2022, memperingati Hari Pasar Modal Indonesia.
Secara umum Pasar Modal dapat diartikan tempat dimana terjadinya kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik berkaitan yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek.
Dilihat dari sejarahnya, Pasar Modal Indonesia telah hadir jauh sebelum Indonesia merdeka.
Pasar Modal Indonesia atau Bursa Efek Indonesia hadir sejak jaman kolonial Belanda tepatnya pada tahun 1912 di Batavia.
Pemerintah Hindia Belanda pada saat itu mendirikan Pasar Modal Indonesia bertujuan untuk kepentingan pemerintah kolonial atau VOC.
Selama didirikan mulai tahun 1912, namun Pasar Modal Indonesia tidak mengalami perkembangan yang signifikan dan tidak berjalan seperti yang diharapkan.
Baca Juga: Sering Habiskan Waktu Bersama, Hendar Asisten Pribadi Eril Bagikan Momen Kebersamaan
Hal itu disebabkan oleh beberapa faktor seperti terjadinya peristiwa perang dunia ke I dan II, perpindahan kekuasaan dari pemerintah kolonial kepada pemerintah Republik Indonesia, dan berbagai kondisi yang menyebabkan operasi Bursa Efek Indonesia tidak dapat berjalan sebagaimana mestinya.
Akhirnya pada tahun 1977, pemerintah Republik Indonesia kembali mengaktifkan Pasar Modal Indonesia.
Kemudian Pasar Modal Indonesia mengalami pertumbuhan seiring dengan berbagai insentif dan regulasi yang dikeluarkan pemerintah.
Secara singkat, berikut ini ringkasan sejarah perkembangan Pasar Modal Indonesia dapat dilihat sebagai berikut:
· DESEMBER 1912