Jangan Tertipu! Begini Tiga Cara Paling Mudah Membedakan Uang Palsu dan Uang Asli

photo author
- Minggu, 26 September 2021 | 19:00 WIB
lustrasi uang palsu. (Pexels.com/Ahsanjaya)
lustrasi uang palsu. (Pexels.com/Ahsanjaya)

ASPIRASIKU – Kasus uang palsu alias upal masih sering ditemui di berbagai daerah di Indonesia.

Korban uang palsu pun beragam, mulai dari pedagang kaki lima, rumah makan, SPBU, hingga minimarket.

Pada Minggu 12 September 2021, Polri berhasil mengungkap kasus uang palsu di Boyolali yang nilainya mencapai setengah miliar Rupiah.

Biasanya kasus uang palsu seringkali meningkat di hari-hari besar keagamaan, terutama jelang Ramadhan dan Idul Fitri, hingga natal dan tahun baru karena mulai marak jasa penukaran uang.

Baca Juga: KPK Setor Rp500 Juta Uang Denda Koruptor Bansos Jauliari Batubara

Agar tidak menjadi korban penipuan uang palsu, masyarakat perlu lebih hati-hati terhadap jasa penukaran yang tidak resmi dan sering membuka jasa di pinggir jalan.

Warga harus teliti dan cekatan untuk membedakan uang palsu dan uang asli.
Berikut ini tips dari Aspirasiku.id cara membedakan uang palsu dan uang asli sesuai dengan cara 3D, yaitu dilihat, diraba, dan diterawang.

1. Dilihat

Langkah pertama adalah melihat perubahan warna benang pengaman pada uang yang kita pegang.

Lihat benang pengaman pada pecahan Rp100 ribu dan Rp50 ribu, atau perisai logo Bank Indonesia (BI) pada pecahan Rp100 ribu, Rp 50 ribu, dan Rp20 ribu.

Cari juga angka berubah warna yang tersembunyi pada pecahan Rp100 ribu, Rp50 ribu, Rp20 ribu, dan Rp10 rb, serta gambar tersembunyi berupa tulisan BI dan angka.

Baca Juga: Mantan Penyidik KPK Minta Teman Wanita Carikan Safe House untuk Serah Terima Uang Suap
2. Diraba

Langkah berikutnya adalah dengan cara meraba permukaan uang kertas. Pada uang rupiah asli, akan terasa kasar pada sejumlah bagian mata uang.

Uang asli saat disentuh akan terasa kasar pada bagian gambar utama, gambar lambang negara, angka nominal, huruf terbilang, frasa NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA, dan tulisan BANK INDONESIA.

Khusus bagi penyandang tuna netra juga bisa meraba kode tuna netra (blind code). Kode yang bisa diraba di sisi kiri dan kanan uang untuk mengenali nominal dan keaslian uang Rupiah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tampan Fernando

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X