ASPIRASIKU - Memasuki awal tahun 2025 tentu saja banyak hal baru dan cita-cita yang harus segera direalisasikan salah satunya adalah bisa lolos SNBT dan masuk ke universitas impian.
Panitia pelaksanaan Seleksi Nasioan Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) telah mengumumkan jadwal Seleksi yang terdiri dari tiga jalur yaitu Seleksi Naional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan juga Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), dan jalur seleksi ujian mandiri.
SNBP dan SNBT sepenuhnya akan diselenggarakan oleh panitia SNPMB 2025, sementara jalur seleksi mandiri akan dilkasankan oleh perguruan tinggi masing-masing.
Baca Juga: Ada Dua Program PPG, Apa Sajakah? Simak Penjelasan dan Perbedaannya
Pada seleksi SNBP peserta di seleksi berdasarkan prestasi akademik dan akan di rangking kan, sementara peserta SNBT harus melali tes terlebih dahulu baru bisa di seleksi melalui perankingan dari hasil tesnya.
Berdasarkan ketentuan, peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) SNBT 2025 akan digunakan biaya dalam mengikuti tes sebesar Rp. 200.000.
Biaya tersebut nantinya akan digunakan sebagai penunjang fasilitas dalam pelaksanaan tes.
Baca Juga: Beasiswa LPDP Bisa untuk Profesi Apa Saja? Berikut Daftar Profesi Paling Populer untuk Beasiswa LPDP
Biaya tersebut harus dibayarkan sebelum melaksanakan tes UTBK melalui bank mitra, diantaranya mencakup Bank Mandiri, BRI, BSI, BTN, dan BNI.
Panitia SNPMB 2025 telah menetapkan kuota minimum bagi perguruan tinggi dalam menerima peserta SNBT 2025.
Yaitu sebesar 40% bagi Perguruan Tinggi Negeri Badan Layanan Umum (PTN BLU) dan PTN Satuan Kerja. Sedangkan kuota PTN Berbadan Hukum (PTN BH) yaitu minimum 30%.
Baca Juga: 10 SMP Terbaik di Bandar Lampung Tahun 2025