- Lebih segar dan bergizi karena tidak melalui proses transportasi yang panjang.
- Mendukung petani lokal dan ekonomi daerah.
- Menjaga kelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati.
- Lebih tahan terhadap perubahan iklim.
o Kelemahan ketergantungan pada pangan impor:
- Rentan terhadap fluktuasi harga di pasar global.
- Dapat menyebabkan hilangnya keanekaragaman hayati lokal.
- Meningkatkan emisi karbon akibat transportasi.
Baca Juga: DAFTAR Makanan Pengganti Nasi untuk Anak
o Contoh kasus:
- Berikan contoh keberhasilan suatu daerah dalam meningkatkan ketahanan pangan lokal.
- Sebutkan dampak negatif dari ketergantungan pada pangan impor di suatu daerah.
3. Penutup:
o Rekomendasi:
- Ajak pembaca untuk mendukung konsumsi pangan lokal.
- Sarankan kebijakan pemerintah yang dapat mendorong pengembangan pangan lokal.
o Kesimpulan:
- Ulangi tesis dengan kalimat yang berbeda.
- Tekankan pentingnya ketahanan pangan lokal bagi masa depan.
Baca Juga: Lowongan Kerja di Agustus 2024, LPS Buka Posisi Ini, CEK di Sini!
Poin-poin Penting yang Dapat Dikembangkan:
• Diversifikasi pangan: Jangan hanya bergantung pada satu jenis komoditas, melainkan kembangkan berbagai jenis tanaman pangan lokal.
• Pemanfaatan teknologi: Gunakan teknologi pertanian modern untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi produksi pangan lokal.
• Kemitraan: Libatkan berbagai pihak, seperti pemerintah, swasta, petani, dan masyarakat dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan lokal.
Baca Juga: Kaya Harta, Kaya Hati, Ini Potret Mahasiswa Berada yang Tidak Sombong, Ciri-cirinya...
• Pendidikan: Tingkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya konsumsi pangan lokal dan gizi seimbang.
Contoh Awal Teks Argumentasi:
Ketahanan pangan adalah isu krusial yang dihadapi oleh banyak negara, termasuk Indonesia.