ASPIRASIKU - Jaringan epitel merupakan salah satu dari empat jenis jaringan utama dalam tubuh, berperan penting dalam melindungi organ dan struktur tubuh.
Jaringan ini membentuk lapisan penutup pada permukaan luar tubuh, organ internal, dan rongga tubuh.
Dengan ciri khas sel-sel yang rapat dan sedikit atau tanpa ruang ekstraselular, jaringan epitel memainkan berbagai fungsi vital yang mendukung kehidupan.
Baca Juga: CATAT! Langkah-Langkah Mendapatkan Bantuan PIP Jika Belum Tercatat di DTKS
Fungsi utama jaringan epitel mencakup proteksi, absorpsi, sekresi, ekskresi, filtrasi, dan persepsi sensorik.
Dalam perannya sebagai pelindung, jaringan epitel menjaga organ dan struktur di bawahnya dari kerusakan fisik, infeksi, dan kehilangan air.
Selain itu, jaringan ini juga berperan dalam penyerapan nutrisi, terutama pada sistem pencernaan, serta dalam sekresi zat seperti enzim dan hormon.
Baca Juga: 25 Soal PTS PPKN Kelas 3 SD MI Semester 2 Tahun 2024 Beserta Kunci Jawaban
Jaringan epitel diklasifikasikan berdasarkan bentuk sel dan jumlah lapisannya.
Berdasarkan jumlah lapisan, epitel dibagi menjadi dua jenis utama: epitel tunggal (simplex) dan epitel berlapis (stratifikasi).
Epitel tunggal terdiri dari satu lapisan sel, memungkinkan efisiensi dalam proses absorpsi dan filtrasi, sedangkan epitel berlapis menawarkan perlindungan yang lebih kuat.
Baca Juga: Jika Ditanya, Apa Motivasi Anda Menjadi Guru Penggerak? Ini Jawaban Kongkritnya
Berdasarkan bentuk sel, jaringan epitel dibagi menjadi tiga jenis: epitel skuamosa, epitel kubus, dan epitel silindris.
Epitel skuamosa memiliki sel-sel yang pipih dan lebar, cocok untuk fungsi filtrasi dan difusi.
Artikel Selanjutnya
Apa Kaitan Antara Diagram Identitas Gunung Es dengan Penumbuhan Profil Pelajar Pancasila pada Murid dan Transformasi Pendidikan? Apa Konsekuensi Logis
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Editor: I Gde Evander Paridjono