ASPIRASIKU - Berikut ini yang merupakan contoh penerapan asesmen dalam kurikulum merdeka yang tepat adalah…
Di sini akan dijelaskan apa saja contoh penerapan asesmen dalam kurikulum merdeka yang tepat.
Dalam konteks Kurikulum Merdeka, yang menekankan pada fleksibilitas, relevansi lokal, dan pengembangan kompetensi, penerapan asesmen haruslah sesuai dengan filosofi dan tujuan kurikulum tersebut.
Baca Juga: 100 Kata kata Bangun Sahur yang Penuh Motivasi, Cocok Digunakan Sampai Ramadhan 2024 Berakhir
Berikut adalah contoh penerapan asesmen dalam Kurikulum Merdeka yang tepat:
1. Portofolio Pembelajaran:
- Peserta didik diminta untuk membuat portofolio yang mencakup berbagai hasil pembelajaran, proyek-proyek, dan karya-karya mereka selama periode pembelajaran.
- Asesmen portofolio memberikan gambaran komprehensif tentang kemampuan peserta didik dalam mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan dalam konteks nyata.
Baca Juga: Mengapa Menanam Pohon Termasuk Kegiatan Menghemat Energi, Ini 7 Alasannya
2. Proyek Berbasis Penemuan:
- Asesmen dilakukan melalui proyek-proyek penemuan yang menekankan pada eksplorasi, penelitian, dan pengembangan solusi atas masalah-masalah nyata di lingkungan sekitar.
- Peserta didik dinilai berdasarkan kreativitas, kemampuan berpikir kritis, dan kemampuan untuk berkolaborasi dan berkomunikasi.
3. Asesmen Formatif Berkelanjutan:
- Guru menggunakan berbagai metode asesmen formatif yang berkelanjutan, seperti pengamatan kelas, diskusi, dan ulangan harian, untuk memantau progres belajar peserta didik.