Malang Berduka! 127 Koban Tewas Akibat Kerusuhan Setelah Pertandingan Arema Fc dan Persebaya Surabaya

photo author
- Minggu, 2 Oktober 2022 | 12:58 WIB
127 Koban Tewas Akibat Kerusuhan Setelah Pertandingan Arema Fc dan Persebaya Surabaya. (Twitter/ @djombie)
127 Koban Tewas Akibat Kerusuhan Setelah Pertandingan Arema Fc dan Persebaya Surabaya. (Twitter/ @djombie)

ASPIRASIKU - Malang berduka atas kericuhan setelah pertandingan Arema Fc dan Persebaya Surabaya pada Sabtu, 1 Oktober 2022 di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang.

Korban berjatuhan setelah terjadinya kericuhan atas suporter Arema Fc yang terjadi di Stadion Kanjuruhan.

Liga 1 antara pertandingan Arema Fc dan Persebaya Surabaya membuat luka mendalam pasca laga selsai.

Kronologi peristiwa terjadi akibat suporter Arema Fc tidak terima dengan kekalahan antara kubunya Persebaya Surabaya.

Baca Juga: Korban Tewas Tragedi Kanjuruhan Terus Bertambah, Gubenur Jatim: Santunan Rp10 Juta untuk Korban Meninggal

Atas kekecewaan karena kekalahan klub kesayangan Arema Fc, suporter Aremania tidak terima dengan kekalahan.

Banyak korban berjatuhan saat pertandingan Arema Fc dan Persebaya Surabaya selesai, setelah wasit meniupkan peluit banyak suporter tidak terima dengan kekalahan.

Sebanyak 127 orang meninggal dunia akibat kerusuhan suporter yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang pasca pertandingan Liga 1 yang mempertemukan Arema FC dan Persebaya Surabaya. Tak hanya itu, 180 orang saat ini masih dalam perawatan di rumah sakit.

Baca Juga: Ricuh Pertandingan Arema FC VS Persebaya, Kemal Palevi: Emang Gak Bisa Jadi Negara Sepakbola

Terkait kejadian ini, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta menjelaskan penyebab banyaknya jumlah korban yang meninggal dunia dikarenakan saat kerusuhan terjadi penumpukan massa.

"Terjadi penumpukan di dalam, proses penumpukan itulah terjadi sesak nafas kekurangan oksigen," ujar Nico Afinta kepada wartawan Mapolres Malang, Minggu 2 Oktober 2022.

Jenderal bintang dua ini juga menambahkan untuk 180 orang yang menjadi korban luka kini telah dilakukan perawatan. Mereka kini telah dievakuasi di beberapa rumah sakit.

Baca Juga: Tragedi Arema FC Ricuh Masuk Daftar Korban Suporter Terbanyak Kedua di Dunia, Ancaman Sanski FIFA Menanti

"Tim medis dan tim gabungan ini melakukan upaya pertolongan yang ada di dalam stadion, kemudian juga dilakukan evakuasi ke beberapa rumah sakit," terangnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Adi Gunawan

Sumber: PMJ

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X