nasional

Syarif Fasha Ungkap Praktik Kotor Distribusi BBM Bersubsidi: Dari ‘Kencing Solar’ hingga Mobil Mewah Pemburu Subsidi

Selasa, 25 November 2025 | 22:00 WIB
Foto Ilustrasi - Anggota DPR soroti praktik kecurangan BBM subsidi mulai dari barcode ganda hingga mobil mewah gunakan solar. (freepik/freepik)

ASPIRASIKU - Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi NasDem, Syarif Fasha, membeberkan dugaan praktik kecurangan distribusi BBM bersubsidi yang masih marak terjadi di berbagai daerah.

Temuan itu ia sampaikan dalam rapat dengan BPH Migas di Kompleks Parlemen, Senin, 24 November 2025.

‘Kencing Solar’ dan Mobil Mewah yang Ikut Nikmati Subsidi

Syarif mengungkap adanya penyimpangan yang dilakukan melalui manipulasi distribusi dari mobil tangki, praktik yang di lapangan dikenal sebagai “kencing solar.”

“Istilah di lapangan tuh kencing, dikencingkan mungkin 200 liter, 500 liter per satu AMT (mobil tangki),” ujar Syarif.

Baca Juga: Spesial HUT! DAMRI Hadirkan Promo Tiket Bus Cuma 79 Perak, Ini Syarat dan Ketentuannya

Ia juga menyoroti kemunculan mobil-mobil mewah keluaran terbaru—seperti Fortuner dan Pajero tahun 2025—yang dengan mudah membeli solar subsidi, padahal seharusnya menggunakan BBM nonsubsidi seperti Dexlite atau Pertamina Dex.

Pelangsiran Terstruktur dan Manipulasi Barcode

Politisi NasDem tersebut turut memaparkan dugaan pelangsiran BBM secara terorganisasi menggunakan truk atau kendaraan tua yang kerap berpindah-pindah lokasi.

Menurutnya, pola ini berkembang karena masih lemahnya pengawasan serta adanya celah dalam sistem digitalisasi penyaluran BBM.

“Makin banyak bisnis pelangsir-pelangsir BBM yang dilakukan oleh mobil-mobil yang sudah tua,” katanya.

Baca Juga: CEK! Daftar Rute Kereta Api yang Dapat Diskon 30% Libur Nataru 2025/2026

Syarif juga menemukan manipulasi barcode, di mana satu kendaraan bisa mengantongi dua hingga tiga barcode berbeda untuk mengakses BBM subsidi.

“Satu mobil itu barcode dua sampai barcode tiga dengan jenis mobil yang sama,” ungkapnya.

Halaman:

Tags

Terkini