“Bisa mencelakai petugas, merusak kendaraan, bahkan membahayakan langkah teman-teman yang sedang menjalankan tugas,” lanjut keterangan itu.
Baca Juga: Penanganan Banjir di Sumatera Terus Berjalan, Akademisi Ingatkan Pascabencana Bisa Berlangsung Lama
Tujuan Mulia Memulihkan Hutan
TN Tesso Nilo juga mengaitkan kondisi hutan saat ini dengan bencana yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera pada akhir November 2025.
Salah satu faktor pemicunya disebut berasal dari pembabatan hutan secara masif dan tidak bertanggung jawab.
Selain meningkatkan risiko bencana, kerusakan hutan juga membuat satwa liar kehilangan habitat alaminya.
Berkaca dari kondisi tersebut, petugas TN Tesso Nilo menegaskan bahwa tujuan mereka semata-mata untuk memulihkan kawasan hutan lindung dan mengembalikan fungsi ekologis Tesso Nilo.
Baca Juga: Komedian David Nurbianto Soroti Darurat Sampah di Ciputat, Pemkot Tangsel Diminta Turun Tangan
“Padahal tujuan kami hanya untuk memulihkan hutan, menanam kembali, dan mengembalikan Tesso Nilo seperti sedia kala,” tulis pihak taman nasional.
“Namun masih ada oknum-oknum yang berusaha menghalangi, bahkan mencederai perjuangan ini,” sambungnya.
Hingga kini, pihak TN Tesso Nilo menyayangkan masih adanya aksi sabotase di lapangan dan menegaskan bahwa upaya menjaga hutan tidak pernah mudah. Mereka pun memohon doa dan dukungan masyarakat.
“Mohon doa agar teman-teman selalu diberi kesehatan, kekuatan, dan keselamatan dalam menjaga dan menyelamatkan kawasan Taman Nasional Tesso Nilo,” pungkasnya.***