Setelah Banjir Bandang dan Terisolir, Jembatan Bailey Teupin Mane Kembali Hubungkan Aceh Tengah dan Bireun, Akses Menuju Bener Meriah Mulai Terbuka

photo author
- Senin, 15 Desember 2025 | 11:00 WIB
Jembatan Bailey Teupin Mane mulai difungsikan untuk mobilisasi warga. (TikTok/pakcik_coffe88)
Jembatan Bailey Teupin Mane mulai difungsikan untuk mobilisasi warga. (TikTok/pakcik_coffe88)

ASPIRASIKU - Derasnya air tak hanya membawa lumpur dan bebatuan ketika banjir bandang dan tanah longsor menerjang sejumlah wilayah di Sumatera pada akhir November lalu.

Ia juga memutuskan harapan, ketika akses jalan satu per satu runtuh, termasuk jembatan Teupin Mane yang menghubungkan Kabupaten Bireuen dengan Aceh Tengah.

Sejak saat itu, Bener Meriah seolah terkurung sunyi. Bantuan kemanusiaan tersendat, logistik sulit masuk, dan warga harus bertahan dengan apa yang ada.

Baca Juga: Haru di Posko Pengungsian Aceh, Pengungsi Justru Berbagi Makanan dengan Relawan

Putusnya jembatan di atas sungai selebar sekitar 180 meter itu menjadikan jalur vital lumpuh total, membuat wilayah tersebut sempat terisolir dari arus bantuan.

Hari-hari berlalu dengan penantian. Hingga akhirnya, secercah harapan muncul dari rangka-rangka baja yang dirakit di atas bekas pondasi jembatan yang hancur.

Pada Senin, 15 Desember 2025, jembatan bailey Teupin Mane resmi mulai difungsikan.

Jembatan darurat itu kini kembali menyambungkan Bireuen dengan Aceh Tengah, sekaligus membuka akses menuju Bener Meriah yang selama ini tertutup.

Baca Juga: Rekomendasi Wisata yang Seru untuk Anak dan Keluarga di Akhir Tahun 2025

Jembatan bailey—tersusun dari panel-panel baja yang dirangkai dengan baut—dibangun untuk menjawab kebutuhan mendesak mobilisasi warga dan distribusi bantuan.

Pembangunannya dikebut setelah kunjungan Presiden Prabowo pada 7 Desember 2025 lalu, sebagai respons atas kondisi darurat yang dialami warga di daerah pedalaman.

Kini, denyut kehidupan perlahan kembali terasa. Kendaraan roda dua, pejalan kaki, hingga truk bantuan mulai melintasi jembatan yang berdiri kokoh di atas arus sungai.

Di ujung-ujung jembatan, petugas berjaga, mengatur lalu lintas dan memastikan setiap kendaraan mematuhi batas tonase demi keselamatan bersama.

Baca Juga: Beasiswa IASP 2026 Dibuka, CEK Syarat dan Ketentuannya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yoga Pratama Aspirasiku

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X