Debat Terakhir Pilpres 2024: Program Kesejahteraan Prabowo Gibran Fokus pada Ibu dan Anak

photo author
- Minggu, 4 Februari 2024 | 18:43 WIB
Dahnil Anzar Simanjuntak. (Instagram/@dahnil_anzar_simanjuntak)
Dahnil Anzar Simanjuntak. (Instagram/@dahnil_anzar_simanjuntak)

ASPIRASIKU - Pada malam debat terakhir Pilpres 2024 yang akan membahas tema kesejahteraan sosial, Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran, Dahnil Anzar Simanjuntak, menegaskan bahwa program-program kesejahteraan yang diusung oleh pasangan nomor urut 2 tersebut memiliki fokus yang jelas pada Ibu dan anak.

Dahnil, dalam pernyataannya menjelang debat, menyampaikan bahwa semua program kesejahteraan sosial yang dicanangkan oleh Prabowo dan Gibran dirancang untuk berpihak kepada masa depan, dengan meletakkan Ibu dan anak sebagai poros utama.

"Semua program kesejahteraan sosial Pak Prabowo dan Mas Gibran fokus berpihak kepada masa depan. Dan jalan masa depan adalah Ibu dan anak," ujar Dahnil pada Minggu (4/2/2024).

Baca Juga: 20 Soal US PPKN Kelas 6 SD MI Semester 2 di Tahun 2024 dan Kunci Jawaban, Yuk Latihan!

Keberpihakan kepada Ibu dan anak tidak hanya sebatas retorika, melainkan terlihat dari sejumlah program konkret yang ditawarkan oleh Prabowo Gibran.

"Pak Prabowo sudah memiliki program sejak dalam kandungan. Para Ibu hamil akan diberikan bantuan gizi, vitamin, serta pengecekan kandungan secara gratis," kata Dahnil.

"Setelah lahir, 1000 hari pertama anak diberikan gizi seimbang dan dicek perkembangannya. Ini sebelum masuk usia sekolah," ujarnya.

Baca Juga: Info Lowongan Kerja: PT INKA (Persero) Buka Berbagai Posisi yang Dibutuhkan, INTIP Persyaratan dan Paling Lambat 7 Februari 2024

Lebih lanjut, Dahnil menambahkan bahwa masa sekolah menjadi fokus utama dengan pemberian makan siang dan susu gratis.

Prabowo Gibran juga berkomitmen untuk membangun dan merenovasi sekolah-sekolah unggulan serta memperluas Kartu Indonesia Pintar (KIP) hingga tingkat kuliah S1 hingga S3, dengan memberikan prioritas kepada anak-anak petani dan nelayan.

Menurut Dahnil, keberpihakan kepada Ibu dan anak bukanlah suatu pilihan, melainkan suatu keharusan yang tak bisa ditawar-tawar.

Baca Juga: Prabowo-Gibran: Pemerataan Pendidikan dari Renovasi Sekolah Hingga Beasiswa untuk Anak Petani dan Nelayan

"Ini sifatnya fardhu 'ain, tidak bisa ditawar-tawar. Ibu dan anak harus jadi prioritas utama jika menginginkan masa depan yang cerah untuk bangsa ini," ujarnya.

"Tidak ada yang anggaran yang terlalu mahal jika untuk kepentingan masa depan bangsa," tegasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yoga Pratama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X