ASPIRASIKU - Kasus dugaan uang palsu yang beredar di media sosial baru-baru ini menghebohkan masyarakat Gowa, Sulawesi Selatan.
Video yang diunggah oleh Sultan, warga asal Kabupaten Takalar, memicu keresahan hingga menjadi perbincangan hangat.
Dalam video yang dibagikan ulang oleh akun Instagram @sosmedmakassar, Sultan terlihat merekam seorang polisi yang memeriksa keaslian uang di ATM BRI Pallangga, Gowa.
Baca Juga: TETAP BUKA! Ini Jadwal Layanan BRI Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025
Video tersebut disertai narasi, "Betul-betul kasus uang palsu sangat meresahkan warga Sulsel," ujar Sultan dalam unggahan yang tayang pada Minggu, 22 Desember 2024.
Namun, usai viralnya video itu, Sultan memberikan klarifikasi pada hari berikutnya. Ia mengakui kesalahan dan menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat Gowa dan Sulawesi Selatan.
"Saya Sultan warga Takalar, meminta maaf kepada masyarakat Gowa dan Sulawesi Selatan terkait video viral uang palsu di ATM BRI Pallangga Gowa," ungkapnya dalam video yang diunggah Senin, 23 Desember 2024.
Baca Juga: Jangan Tertipu! Begini Tiga Cara Paling Mudah Membedakan Uang Palsu dan Uang Asli
Sultan menambahkan, hasil pemeriksaan pihak berwenang memastikan bahwa uang tersebut adalah asli.
"Setelah dicek, bahwa keaslian uang tersebut memang asli. Sekali lagi saya meminta maaf kepada masyarakat Gowa," tandasnya.
Unggahan video Sultan memicu berbagai reaksi di media sosial. Beberapa netizen mengkritik aksinya, menilai tindakannya hanya untuk mencari sensasi.
"Mau viral jalur buntu, emosi setiap lewat video-video yang buktikan uang asli atau palsu dengan cara dibelah begitu," tulis akun Instagram @rikaaramlii.
Di sisi lain, ada netizen yang menerima permintaan maaf Sultan.