ASPIRASIKU - Inilah tradisi-tradisi yang dilakukan selama 15 hari perayaan Hari Raya Imlek yang dilakukan masyarakat etnis Tionghoa.
Diketahui, masyarakat etnis tionghoa memilliki tradisi unik dalam merayakan Imlek. Momen tahun baru berdasarkan periode waktu.
Malam menjelang Imlek masyarakat etnis tiongha akan memulainnya dengan acara makan malam bersama dan berkumpul bersama keluarga.
Setelah berkumpul pda momen Imlek dilanjutkan dengan melaksanakan upacara sembahyang terhadap para leluhur dan dewa-dewi.
Jangan aneh apabila pembaca aspirasiku melihat satu rumah dimana keluarga tersebut menyalakan lampion, membukakan pintu dan jendela.
Tradisi itu dilakukan karena agar mereka memiliki keberuntungan tahun baru serta dimudahkan dalam segala urusan dalam kehidupan sepanjang tahun.
Tentunya tempat ibadah pun banyak dipenuhi oleh masyarakat keturunan tionghoa untuk menyambut tahun baru dengan rasa syukur.
Untuk menyambut tahun baru masyarakat tionghoa akan membakar petasan pada malam hari.
Hal tersebut bertujuan untuk mengusir roh jahat yang dapat menghambat mereka sepanjang tahun.
Baca Juga: Ucapan Hari Raya Imlek 2023 dalam Bahasa Inggris, Indonesia dan Mandarin atau China Tradisional
Masyarakat Tionghoa pada umumnya akan mengenakan busana yang telah mereka persiapkan sebelumnya. biasanya ada tradisi pada momen tersebut.
Tradisi tersebut adalah biasanya orang yang lebih muda akan mencari orang yang lebih tua dalam keluarga mereka.
