Varian Omicron Mulai Menyerang, Perlukah Vaksin Covid-19 Keempat? Ini Jawabannya

photo author
- Jumat, 31 Desember 2021 | 11:30 WIB
ILUSTRASI VIRUS COVID-19 VARIAN Omicron (Unsplash/Vladimir Fedotov)
ILUSTRASI VIRUS COVID-19 VARIAN Omicron (Unsplash/Vladimir Fedotov)

ASPIRASIKU - Varian Omicron dalam kasus Covid-19 mulai menghantui berbagai negara. Termasuk Indonesia, varian virus ini mulai terdeteksi.

Akan tetapi yang menjadi pertanyaan, apakah dua dosis standar vaksin yang telah diterima masyarakat sudah aman menangkal varian tersebut?

Atau bahkan diperlukan dosis ketiga dan keempat untuk mengatasi varian Covid-19 Omicron ini?

Baca Juga: Rewind Indonesia 2021 di YouTube Singgung Isu Menarik yang Dikemas Epic Arahan Chandra Liow dan Aulion

Dikutip Aspirasiku dari laman healthline.com, laporan awal menunjukkan bahwa dua dosis standar vaksin COVID-19 mungkin tidak memberikan perlindungan yang cukup terhadap infeksi varian Omicron.

Hal tersebut meskipun masih menawarkan perlindungan yang cukup terhadap penyakit parah dan kematian.

Ini telah mempercepat peluncuran booster di banyak negara, dengan pembuat vaksin mengumumkan bahwa mereka sedang mengerjakan vaksin khusus varian.

Baca Juga: Sinopsis dan Karakter Member BTS di Webtoon Save Me, Webtoon BTS sebelum 7 Fates: CHAKHO

Tiga dosis diberikan kepada masyarakat dimungkinkan menjadi jelas keamanan melindungi dari varian virus Omicron.

Hanya saja, kurang jelasnya berapa lama perlindungan akan bertahan dengan antibodi yang berkurang seiring waktu.

Apakah dosis keempat pada akhirnya akan diperlukan untuk memerangi ini dan jika demikian, kapan akan diberikan? Hal tersebut masih belum diketahui untuk saat ini.

Inilah pendapat para ahli tentang kemungkinan ini.

Baca Juga: Ikatan Cinta 31 Desember 2021: Elsa Dapat Titik Terang dan Mau Masuk Penjara Lagi, Ricky Rebut Hak Asuh Keysa

Vaksin Covid-19 keempat, lebih cepat dari yang diharapkan? CEO Pfizer Albert Bourla mengatakan dosis keempat mungkin diperlukan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yoga Pratama

Sumber: healthline.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X