ASPIRASIKU - Ibu hamil perlu memperhatikan asupan makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuhnya. Sebab makanan dan minuman yang dikonsumsi ibu hamil pasti akan dikonsumsi juga oleh janinnya.
Keinginan makan yang besar terjadi di trimester 2 dan 3 tak perlu ditahan, tetapi perlu disiasati agar pertambahan berat badan ibu hamil tetap terkontrol.
Makanlah makanan utama 3 kali sehari ditambah selingan buah-buahan yang banyak mengandung serat atau kacang-kacangan dan biji-bijian 2 kali sehari.
Namun, ada beberapa jenis makanan dan minuman yang perlu dibatasi asupannya saat sedang mengandung. Berikut, beberapa contoh makanan dan minuman yang perlu dibatasi.
Baca Juga: Ketahui Penyebab dan Gejala Pyometra yang Menyebabkan Perut Kucing Besar Tapi Bukan Hamil
1. Jajanan yang tidak sehat
Ibu hamil perlu memperhatikan apa saja yang dikonsumsi, namun pastikan makanan yang dikonsumsi bebas dari bahan pengawet, pengenyal atau MSG. Zat-zat tersebut dikhawatirkan dapat mengganggu pertumbuhan janin.
2. Makanan bergaram tinggi
Bagi ibu hamil terutama di trimester ketiga harus menghindari hipertensi dan preeklamsia. Garam dibutuhkan oleh tubuh meski sedikit, tetapi makanan yang mengandung garam yang tinggi dapat menyebabkan ibu hamil kehilangan kesadaran.
3. Daging tidak matang
Olahan daging seperti ayam, sapi, atau ikan yang mentah atau setengah matang bisa mengandung bakteri, virus, serta parasit dan membawa resiko toksoplasmosis, listeria, dan salmonella. Bagi ibu hamil tidak dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang setengah matang ataupun makanan mentah.
Baca Juga: Ibu Hamil Perlu Perhatikan Panduan Asupan Sahur dan Buka Puasa Ramadhan Berikut
4. Makanan laut yang tercemar (Seafood)
Beberapa ikan laut contohnya seperti ikan marlin, ikan todak, ikan hiu, ikan tenggiri besar, dan tuna sirip biru adalah ikan yang sangat rentan terkontaminasi merkuri, jika dikonsumsi oleh ibu hamil maka kadar merkuri akan bercampur dengan darah dalam tubuh dan sangat berbahaya untuk perkembangan otak janin dan sistem sarafnya.
5. Sayur mentah yang tidak bersih
Sayur segar memang baik bagi kesehatan tubuh terutama Ibu hamil, namun pastikan sudah dicuci bersih agar terhindar dari resiko toksoplasmosis. Jika Ibu hamil ingin mengonsumsi sayuran seperti Tauge lebih baik dimasak, sebab bakteri yang masuk ke dalam tauge sangat sulit dibersihkan.
6. Fast Food
Makanan ini sangat tidak baik jika dikonsumsi secara berlebih untuk ibu hamil, karena lemak jenuh untuk mengolah Fast Food dapat menyebabkan kelebihan kolesterol dan akan menimbulkan resiko penyakit jantung.
Baca Juga: Ibu Hamil Wajib Tahu! Berikut Tips Berpuasa Ramadhan saat Sedang Hamil
7. Minuman Soda
Minuman soda sangat banyak mengandung gula, asam fosfat/karbonat/soda, bahan pengawet dan kafein. Resiko bagi ibu hamil jika terlalu banyak mengkonsumsi akan menyebabkan hipertensi, gangguan pada janin, dan obesitas.
