ASPIRASIKU - Rencana kenaikan tarif Kereta Rel Listrik (KRL) tengah dikaji pemerintah.
Diwacanakan ada kenaikan per 25 Km ya, yang dari Rp3.000 menjadi Rp5.000.
Menanggapi wacana ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI pun angkat bicara.
Baca Juga: Aktor Uhm Jung Hwa dan Lee Jung Eun Pamer Keakraban Mereka di Poster Our Blues Terbaru
Dijelaskan Kemenhub, saat ini pihaknya sedang mengkaji rencana kenaikan tarif KRL untuk dilakukan peneyuasain.
Wacana ini sebenarnya telah dibahas tahun 2022 dalam mempertimbangkan berbagai aspek.
Dilansir Aspirasiku dari PMJ News, Juru Bicara Kemenhub, Adita Irawati mengatakan Kemenhub sedang melakukan pembahasan terkait penerapan perubahan tarif KRL.
Baca Juga: 130 Contoh soal Pengetahuan Umum Lomba Cerdas Cermat tahun 2022 dan Kunci Jawaban Terabaru
Akan tetapi perubahan tarif ini akan tetap mempertimbangkan situasi ekonomi masyarakat.
Menurutnya, situasi ekonomi masyarakat saat ini jadi salah satu dasar pertimbangan yang jadi perhatian untuk pembahasan kenaikan.
"Akan ada pembahasan, kembali mempertimbangkan situasi terkini," kata Adita Irawati dikutip Aspirasiku dari PMJ News, Rabu 11 Mei 2022.
Baca Juga: Tes IQ : Buktikan Kecermatanmu dengan Menentukan Keluarga Mana yang Lebih Miskin!
Rencana perubahan tarif KRL ini dari semula Rp3.000 per 25 kilometer pertama menjadi Rp5.000 km pertama.
Jadi saat ini tengah dilakukan pembahasan wacana penyesuain tarif tersebut. Jika terwujud, artinya ada kenaikan Rp2.000.