ASPIRASIKU – Sebagai wujud nyata kehadiran negara dalam mendukung perekonomian masyarakat, PT PLN (Persero) bersama Pemerintah telah menandatangani Kontrak Subsidi Energi 2024.
Penandatanganan ini dilakukan di Gedung Sutikno Slamet, Direktorat Jenderal Anggaran, Kementerian Keuangan, Jakarta, pada hari Kamis.
Kontrak ini menegaskan komitmen PLN dalam menyediakan pasokan energi listrik yang andal dan terjangkau bagi masyarakat serta pelaku usaha kecil dan mikro (UMK) di seluruh Indonesia.
Baca Juga: PLN dan Pemerintah Teken Kontrak Subsidi Energi 2024 untuk Dukung Perekonomian Rakyat
Melalui subsidi ini, diharapkan dapat menjaga stabilitas ekonomi dan mendukung pertumbuhan usaha kecil.
Dalam penjelasannya, Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan, Isa Rachmatarwata, mengungkapkan bahwa anggaran subsidi listrik tahun 2024 mencapai Rp 75,83 triliun.
Dari jumlah tersebut, sebagian dialokasikan untuk anggaran subsidi listrik tahun berjalan dan sisanya untuk anggaran kurang bayar subsidi listrik tahun anggaran sebelumnya.
Baca Juga: Resep Sup Krim Ayam Jagung CUMA BUTUH WAKTU 10 MENIT Jadi! Creamy, Gurih, dan Hangat
"Subsidi ini selalu menjadi hal penting untuk negara kita ini, karena dengan subsidi maka pemerintah ini memang bisa hadir langsung untuk masyarakat dan membantu masyarakat menghadapi gejolak harga, ketersediaan pasokan, dan lain sebagainya," jelas Isa.
Isa menekankan pentingnya penyaluran subsidi ini kepada pihak yang tepat guna memastikan manfaatnya terasa oleh mereka yang membutuhkan, khususnya masyarakat miskin dan rentan serta sektor usaha mikro.
Di sisi lain, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyatakan komitmennya untuk merealisasikan subsidi secara tepat sasaran, terutama bagi pelanggan rumah tangga dan pelaku usaha kecil.
Baca Juga: Mudik Gratis 2024 Bersama PT Pegadaian Resmi Dibuka, INTIP Syarat dan Destinasi Tujuan Disini!
"Pemberian subsidi energi ini adalah wujud nyata dari sila kelima Pancasila, yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," kata Darmawan.
"Kami akan melakukan penyaluran subsidi ini secara tepat sasaran, sesuai arahan dari pemerintah," ungkap Darmawan.
