3. Keberanian Menghadapi Kebenaran: Meneladani sifat al-Khabir melibatkan kesediaan untuk menghadapi kenyataan, baik yang menyenangkan maupun tidak.
Baca Juga: Doa Sedekah Subuh, Niat dan Tata Cara Mengallrkan Kebaikan di Awal Hari
Kita tidak perlu bersembunyi dari kenyataan karena Allah Maha Mengetahui semuanya. Ini mendorong kita untuk memiliki keberanian menghadapi tantangan dan memperbaiki diri.
4. Berkomunikasi dengan Tuhan: Kesadaran bahwa Allah Maha Mengetahui segala hal menjadikan doa dan komunikasi dengan Tuhan lebih bermakna.
Kita tahu bahwa tidak ada yang dapat disembunyikan dari-Nya, sehingga kita dapat berbicara dengan kejujuran dan ketulusan dalam doa.
5. Tingkatkan Kesadaran Diri: Dengan meneladani sifat al-Khabir, kita belajar untuk lebih memahami diri sendiri.
Kita mengenali kelebihan dan kelemahan kita, serta berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
6. Menjaga Privasi dan Etika: Allah Maha Mengetahui yang tersembunyi. Ini mengajarkan kita untuk menjaga privasi orang lain dan berlaku dengan etika yang baik.
Kita tidak perlu mencari-cari atau memanfaatkan informasi pribadi yang bukan hak kita.
7. Merendahkan Diri: Kesadaran akan ke-Mahaan Allah sebagai Yang Maha Mengetahui membantu kita merasa rendah hati.
Kita menyadari bahwa pengetahuan kita sangat terbatas dibandingkan dengan-Nya, dan ini mendorong kita untuk tetap merendahkan diri.
Baca Juga: Mengenal Soal TIU CPNS 2023 Beserta Link Contoh Soal dan Jawabannya
8. Menghindari Kebingungan: Dalam situasi yang penuh ketidakpastian atau konflik informasi, meneladani sifat al-Khabir membantu kita untuk tidak merasa bingung.