ASPIRASIKU - Kantor Bahasa Provinsi Lampung menyelenggarakan Bimbingan Teknis Pengembangan Program Kegiatan Literasi Tahun 2024 pada tanggal 30 September hingga 2 Oktober 2024 di Hotel Santika Bandar Lampung.
Kegiatan ini dihadiri oleh peserta dari 15 kabupaten/kota di Provinsi Lampung, termasuk pegiat literasi dan perwakilan dinas perpustakaan kabupaten.
Kepala Kantor Bahasa Provinsi Lampung, Desi Ari Pressanti, menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membangun sinergi antara Kantor Bahasa, pegiat literasi, Dinas Perpustakaan Provinsi, dan Dinas Perpustakaan Kabupaten di Provinsi Lampung.
Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban Rekonsiliasi Bank 4 Kolom, Lengkap Penjelasannya
"Kami ingin gerakan literasi dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Provinsi Lampung," ujar Pressanti.
Kantor Bahasa Lampung fokus pada bidang literasi, khususnya baca tulis, yang menjadi pintu masuk bagi enam literasi dasar lainnya.
"Kami bekerja sama dengan pegiat literasi dan dinas terkait untuk bersama-sama menggalakkan literasi, bukan hanya baca tulis saja," kata Desi.
Baca Juga: Komunitas NGAJAR Gelar 'NGAJAR Fun Day' untuk Tingkatkan Pemahaman Literasi dan Kekompakan Volunteer
Dijelaskannya, dalam upaya mendukung gerakan literasi, Kantor Bahasa Lampung telah menyiapkan buku bacaan bermutu yang dapat diakses, diunduh, dan disebarkan.
"Buku-buku tersebut dicetak dalam dua bahasa, yaitu bahasa Lampung dan bahasa Indonesia. Sebanyak 1.167 sekolah telah menerima buku-buku tersebut," katanya.
Selain itu, pemerintah juga memberikan bantuan program literasi kepada pegiat literasi.
Baca Juga: 8 Contoh Kegiatan Literasi Berkaitan Parenting
"Semoga ke depan kita bisa bersinergi untuk meningkatkan indeks literasi di Provinsi Lampung," harap Pressanti.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung, Muliansah, menekankan pentingnya inisiatif ini untuk meningkatkan literasi masyarakat di Provinsi Lampung.
