ASPIRASIKU - Zulfiana Rofi’atul Asiyah, atau yang akrab disapa Opi, adalah seorang mahasiswi Seni Rupa Murni dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya (FIB UB).
Zulfiana baru saja berpartisipasi dalam acara "Voice of Colors" yang diadakan oleh Satunesia dan Galeri Zen1 di Jakarta Pusat pada tanggal 26-27 April 2024.
Acara ini menjadi ajang untuk memperlihatkan karya seni para seniman Tuli, sekaligus mengedepankan inklusi-disabilitas di Indonesia.
Baca Juga: Calon Mahasiswa Baru Harus Tau! 10 Kesalahan Memilih Fakultas Kuliah yang Masih Sering Terjadi
Sebelum pameran berlangsung, Opi, -sapaan akrabnya, dan teman-teman Tuli pelukis mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh Satunesia.
Pelatihan ini dipandu oleh seniman lukis profesional, yang memberikan pembekalan penting bagi para peserta.
"Awal bulan Februari aku mendaftar, karyaku terpilih. Aku diundang ke Jakarta untuk mengikuti workshop selama satu bulan. Senang karena sebelum pameran diberi pelatihan terlebih dahulu," cerita Opi saat ditanya tentang pengalamannya dilansir dari laman prasetya.ub.ac.id, Selasa, 14 Mei 2024.
Baca Juga: Mengapa Anda Memilih untuk Menjadi Pengajar Praktik di Program Pendidikan Guru Penggerak?
Menurut Opi, pelatihan tersebut sangat bermanfaat. Ia merasa antusias karena mendapat banyak ilmu dari para pelatih yang sangat kompeten di bidangnya.
Dari workshop ini, Opi berhasil menghasilkan tiga lukisan yang kemudian dipamerkan di acara tersebut.
Dalam pameran "Voice of Colors," Opi memamerkan lima lukisan, tiga di antaranya berhasil terjual dalam lelang di hari terakhir pameran.
Baca Juga: Gaji Menggiurkan! Ini 6 Pekerjaan Potensial untuk Mahasiswa Lulusan Farmasi
"Lumayan, ada tiga lukisan laku di lelang," ujarnya dengan bangga. Lukisan-lukisan Opi mencakup berbagai tema yang menarik minat banyak kolektor seni.
Opi juga menyampaikan bahwa ketersediaan juru bahasa isyarat (JBI) sangat membantu dalam berkomunikasi dengan publik dan pengunjung selama pameran.
