Tidak semua negara memiliki proses yang sama dalam memperoleh kedaulatan, tergantung pada konteks historis dan politik masing-masing.
6. Konstitusi memiliki peran penting dalam menentukan bentuk dan kedaulatan negara karena konstitusi menetapkan struktur pemerintahan, hak dan kewajiban warga negara, serta pembagian kekuasaan antara lembaga-lembaga negara.
7. Sistem pemerintahan suatu negara dapat mempengaruhi kedaulatan negara dengan cara menentukan mekanisme pengambilan keputusan dan pembagian kekuasaan antara lembaga-lembaga pemerintah.
Baca Juga: 40 Soal Cerdas Cermat IPA SMP 2024 dan Jawaban, Referensi Terbaru Lomba LCC
Contoh sistem pemerintahan antara lain demokrasi, monarki, dan otoritarianisme.
8. Faktor-faktor eksternal yang dapat mempengaruhi kedaulatan suatu negara termasuk intervensi militer, perjanjian internasional, dan pengaruh ekonomi dari negara lain.
Negara dapat menjaga kedaulatannya dengan melakukan diplomasi, menjalin aliansi, dan memperkuat pertahanan nasional.
Baca Juga: Mahasiwa Tingkat Akhir Setuju? 3 Hal Ini Bisa Bikin Skripsi Terasa Semakin Berat serta Solusinya
9. Penting bagi suatu negara untuk mempertahankan kedaulatannya karena kedaulatan adalah landasan bagi eksistensi dan keberlangsungan negara sebagai entitas politik yang independen.
Ancaman atau pelanggaran terhadap kedaulatan dapat mengakibatkan konflik dan ketidakstabilan politik.
10. Konsep supremasi hukum menekankan bahwa hukum merupakan otoritas tertinggi dalam suatu negara dan semua warga negara, termasuk pemerintah, tunduk pada hukum.
Baca Juga: SEGAMPANG INI? Resep Coconut Milkshake Singapura, Minuman Dingin Pemuas Dahaga di Siang Panas Terik!
Supremasi hukum berhubungan dengan kedaulatan negara karena hukum mengatur struktur dan fungsi pemerintahan, serta menjaga kedaulatan negara dari penyalahgunaan kekuasaan.***
