ASPIRASIKU ─ Sebagai pelajar, tentu kamu sering mendengar istilah konjungsi kausalitas pada mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Namun, apakah kamu tahu apa itu konjungsi kausalitas dan bagaimana cara penggunaannya?
Jika kamu merasa kesulitan dalam menghubungkan dua pernyataan di dalam satu kalimat, maka sejatinya kamu sedang berhadapan dengan konjungsi kausalitas.
Baca Juga: Ini Link Nonton I May Love You Episode 23 Sub Indo: Tang Yu Bersiap Melamar Tang Xin
Simak artikel berikut untuk penjelasan lebih lanjut mengenai definisi, jenis, dan contoh penggunaannya!
1. Pengertian Konjungsi Kausalitas
Konjungsi adalah kata penghubung. Maka, konjungsi kausalitas adalah jenis-jenis kata penghubung yang dapat kamu gunakan untuk menunjukkan hubungan sebab-akibat antara dua klausa.
Konjungsi ini juga dikenal sebagai kata penghubung subordinatif yang menghubungkan dua klausa.
Klausa tersebut berperan sebagai klausa utama dan anak kalimat atau subordinat. Contoh konjungsi sebab-akibat (kausalitas) adalah 'sejak', 'karena', 'sehingga', 'sebagai hasilnya', 'sebagai', dan 'jadi'.
Konjungsi kausalitas tidak bisa kamu samakan dengan konjungsi jenis lain. Maka, kamu harus paham perbedaannya agar tidak salah kaprah.
Konjungsi kausalitas bisa menunjukkan suatu peristiwa menyebabkan peristiwa lainnya, sebuah hubungan sebab-akibat.
Baca Juga: Apa Itu Introvert? Yuk, Kenali Jenis Kepribadian Pendiam dan Suka Ketenangan Ini