ASPIRASIKU - Bak pribahasa sudah jatuh, tertimpa tangga pula, menggambarkan serangkaian peristiwa politik yang dialami Terawan Agus Putranto, mantan Kementerian Kesehatan RI.
Dilengserkan dari kursi kabinet Indonesia Maju beberapa waktu lalu, kini Terawan jadi sorotan publik lantaran dikeluarkannya dari keanggotaan organisasi profesi Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
Sikap IDI memecat Terawan memang menjadi kontroversi. Demikian juga bagi masyarakat penggiat sosial media.
Usai mencuat kabar pemberitaan Terawan diberhentikan dari keanggotan IDI, warganet tak sedikit yang membela Terawan.
Mereka menilai Terawan sudah banyak 'jasa' dalam hal medis di Indonesia.
“Kalau saya malah lebih respek Dr Terawan, beliau yang bisa membuat vaksin nusanntara bahkan bisa membantu urusan covid. Ini anak bangsa yang membuat vaksin sendiri kiraiin dibantuin biar prosuksi massal ehhh ternyata tidak," cuit pemilik akun @dispatoria, dikutip Aspirasiku pada Senin, 28 Maret 2022.
Baca Juga: A Business Proposal Episode 10 Tayang Kapan? Simak Jadwal, Link, dan Sinopsis Berikut
Hastag bubarkan IDI sendiri sudah menempati trending 2 di twitter, tepatnya saat keputusan pemecatan dokter Terawan.
Warganet ramai-ramai meminta IDI dibubaran dan membagikan rekam jejak keberhasilan dokter Terawan.
Sementara dari informasi yang dihimpun Aspirasaiku dari berbagai sumber, diketahui IDI memiliki daftar perseteruan yang cukup panjang dengan Terawan.
Baca Juga: Puisi R.A Kartini: Emansipasi Wanita
Diawali pada 2015, Terawan dan IDI berseteru karena terapi "cuci otak" (Brainwash) yang dilakukan olehnya.