Prabowo Subianto: Masyarakat Diminta Abaikan Dendam dan Prioritaskan Persatuan

photo author
- Rabu, 14 Februari 2024 | 04:15 WIB
Prabowo di Pocast Deddy Corbuzier, Dendam itu Menghabiskan Energi (ist.)
Prabowo di Pocast Deddy Corbuzier, Dendam itu Menghabiskan Energi (ist.)

 

ASPIRASIKU -  Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, mengeluarkan pesan penting kepada seluruh masyarakat Indonesia, menekankan pentingnya untuk tidak menyimpan dendam.

Dalam sebuah wawancara di podcast Deddy Corbuzier yang ditayangkan di YouTube pada Selasa (13/2), Prabowo menyampaikan bahwa memelihara dendam hanya akan membuang energi yang berharga.

Pria yang telah lama berkiprah dalam dunia politik Indonesia itu mengungkapkan bahwa filosofi kuno yang diyakininya adalah "seribu kawan terlalu sedikit, satu musuh terlalu banyak."

Baca Juga: Prabowo Subianto: Kemenangan Harus Dicapai Tanpa Melukai Orang Lain

Menurutnya, pendekatan hidup yang memprioritaskan persahabatan dan menghindari konflik adalah landasan yang bijak.

"Dalam arti lebih baik punya kawan dan kita berusaha jangan bikin musuh. Dan artinya tidak perlu dendam," ujar Prabowo.

Prabowo juga menyoroti pentingnya persatuan di tengah keragaman budaya Indonesia, terutama dalam konteks tahun politik yang seringkali diwarnai dengan hoaks dan polarisasi.

Baca Juga: Lengkap! Ini Besaran Gaji PNS Tahun 2024 untuk Semua Golongan, Resmi Dinaikkan Presiden Jokowi

Baginya, Indonesia adalah rumah bagi seluruh warganya, dan perbedaan pendapat adalah hal yang wajar dalam sebuah keluarga.

"Kita ini satu keluarga, nusantara. Kalau kita ada perbedaan, keluarga pasti ada perbedaan. Kita semua keluarga, keluarga Indonesia. Perbedaan itu biasa," tegas Prabowo.

Dalam konteks politik luar negeri, Prabowo menegaskan bahwa Indonesia harus tetap independen dan tidak terikat pada blok manapun.

Baca Juga: Budiman Sudjatmiko: Faktor Geopolitik Menentukan Nasib Bangsa Indonesia

Menurutnya, menjaga hubungan politik dengan semua pihak adalah warisan dari pendiri-pendiri bangsa Indonesia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yoga Pratama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X