Kronologi 40 Petugas KPPS di Cilacap Diduga Keracunan Usai Bimtek

photo author
- Rabu, 31 Januari 2024 | 11:54 WIB
40 Petugas KPPS di Cilacap Diduga Keracunan Usai Bimtek: Kesehatan Para Petugas Pemilu Dalam Sorotan (freepik.com/freepik)
40 Petugas KPPS di Cilacap Diduga Keracunan Usai Bimtek: Kesehatan Para Petugas Pemilu Dalam Sorotan (freepik.com/freepik)

ASPIRASIKU - Sebanyak 40 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) diduga mengalami keracunan setelah mengikuti Bimtek dalam persiapan Pemilihan Umum 2024.

Kejadian tersebut terjadi pada tanggal 27 Januari 2024.

Sebanyak 40 petugas KPPS di Desa Majingklak, Kecamatan Wanareja, Kabupaten Cilacap diduga mengalami keracunan massal.

Baca Juga: Mengapa Penyaji dalam Diskusi Kelompok Tidak Perlu Menggunakan Makalah? Ini Alasannya

Keracunan terjadi setelah mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) dalam persiapan Pemilihan Umum 2024.

Berdasarkan penjelasan Kapolsek Wanareja, AKP Jarkoni, para anggota KPPS tersebut mulai mengalami gejala keracunan seperti pusing, mual, muntah, dan diare setelah mengonsumsi makanan dan snack saat acara Bimtek.

Makanan yang dikonsumsi tersebut berupa nasi kotak dan snack.

Baca Juga: Renungan Harian 31 Januari 2024: JAGALAH LIDAH! Perkataan Bisa Menghancurkan Atau Membangun Seseorang

Total ada 40 anggota KPPS yang diduga mengalami keracunan makanan.

Para petugas yang mengalami keracunan tersebut kemudian dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat.

Dari total 40 orang yang diduga mengalami keracunan, 16 di antaranya harus menjalani perawatan medis di puskesmas dan rumah sakit, sementara sisanya hanya mendapatkan perawatan jalan.

Baca Juga: Proses apa yang dilakukan setelah pemetaan dan analisis kebutuhan peserta didik terhadap isu perundungan?

Peserta Bimtek pada hari Sabtu, tanggal 27 Januari 2024, mengalami gejala sakit perut dan diare pada Sabtu malam dan Minggu.

Sementara peserta yang mengikuti Bimtek pada hari Jumat tidak mengalami gejala seperti itu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: I Gde Evander Paridjono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X