ASPIRASIKU - Saat ini, seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2023 untuk CPNS dan PPPK akan segera dimulai. Bagi calon pelamar, memahami formasi yang dibuka adalah langkah awal yang sangat penting sebelum mendaftar.
Hal ini untuk memastikan bahwa latar belakang pendidikan sejalan dengan posisi yang dibutuhkan oleh instansi yang membuka lowongan CPNS 2023 dan PPPK.
Untuk mendapatkan informasi mengenai formasi yang dibuka, Anda dapat mengunjungi website resmi SSCASN BKN.
Baca Juga: TERBARU untuk 2024! SOAL Cerdas Cermat Pengetahuan Umum dan Kunci Jawaban
Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Kunjungi website sscasn.bkn.go.id.
- Pada halaman awal, temukan beranda yang menyambut Anda dengan kata-kata "Selamat Datang di Portal ASN Karier."
- Pilih "Tingkat Pendidikan."
- Pilih "Jurusan/ Program Studi."
- Pilih "Instansi" (opsional).
- Pilih "Jenis Pengadaan CPNS atau PPPK" (opsional).
- Klik "Cari."
Baca Juga: NU dan Gairah Sepak Bola Jadi Pilar Erick Thohir sebagai Calon Wakil Presiden Terkuat
Hasil pencarian akan menampilkan informasi mengenai formasi yang sesuai dengan jurusan masing-masing, termasuk:
- Jabatan
- Instansi
- Unit Kerja
- Jenis Pengadaan
- Dapat Dilamar Disabilitas
- Penghasilan
- Jumlah Kebutuhan
Jumlah Formasi CASN 2023
Pemerintah, melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), telah menetapkan jumlah formasi CASN 2023 sebanyak 572.496 orang. Meskipun jumlah ini lebih rendah dari data sebelumnya, tetapi tetap merupakan peluang besar untuk bergabung dalam ASN.
Para CASN akan ditempatkan di 72 instansi pemerintah pusat dengan jumlah 78.862 ASN serta di pemerintah daerah sebanyak 493.634 ASN. Adapun alokasi formasi CASN untuk pemerintah pusat terinci menjadi 28.903 untuk CPNS dan 49.959 untuk PPPK.
Dalam pemerintah daerah, alokasi khusus diberikan kepada 296.084 PPPK Guru, 154.724 PPPK Tenaga Kesehatan, dan 42.826 PPPK Teknis. Proses seleksi akan dimulai pada bulan September 2023.
Baca Juga: CONTOH Makalah Peran Mahasiswa dalam Gerakan Anti Korupsi, 5 Peranan dan 3 Tantangan Dibahas Lengkap
Rekrutmen ASN juga bertujuan untuk optimalisasi penataan tenaga non-ASN atau yang dikenal sebagai tenaga honorer. Dengan jumlah tenaga non-ASN mencapai 2,3 juta, upaya ini juga melibatkan audit oleh BPKP bersama BKN untuk memastikan proses yang transparan dan terpercaya.***