ASPIRASIKU - Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung dinilai lambat dalam menjalankan program pemeriksaan kesehatan gratis atau medical check-up (MCU) yang dicanangkan Pemerintah Pusat.
Sebagai informasi program pemeriksaan kesehatan gratis dijalankan menyeluruh secara nasional, tidak terkecuali Kota Bandar Lampung.
Berlangsung mulai dari 1 Februari 2025, program tersebut dimaksud guna mendeteksi penyakit sejak dini agar dapat menekan angka kematian yang besar.
Baca Juga: Sederet Kontroversi Jembatan Siger Milenial Bandar Lampung di Era Gen Z
Namun sepekan berjalan, gerak-gerik Dinkes Kota Bandar Lampung masih dinilai lamban. Hal demikian disampaikan Asroni Paslah, Ketua Komisi IV DPRD Kota Bandar Lampung.
Terungkap bahwa cukup banyaknya puskesmas di Kota Bandar Lampung yang masih belum memadai dengan minimnya peralatan untuk pengecekan yang mendukung program tersebut.
Tidak sedikit, masyarakat yang sudah antusias menyambut program baik tersebut justru belum bisa dilayani karena keterbatasan pergerakan tenaga medis.
Baca Juga: Lakukan Hal Ini! Untuk Mempersiapkan Diri Dalam Menyambut Bulan Ramadhan 2025
"Kita sudah koordinasi tapi respons dari Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung agak lambat terkait ini, sehingga masyarakat yang sudah memulai program ini belum bisa dilayani," kata dia, Selasa 11 Februari 2025.
Padahal pemanfaatan program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, baik kalangan balita, anak-anak, dewasa maupun lansia.
Sederhananya, layanan MCU gratis ini diberikan kepada masyarakat pada hari ulang tahun mereka.
Baca Juga: Lowongan Kerja di BPJS Kesehatan, Ini Kualifikasinya, Yuk Ditinjau!
Caranya, masyarakat dapat mendaftarkan diri melalui aplikasi "Sehat Satu". Setelah terdaftar peserta dapat menjalani pemeriksaan di setiap puskesmas terdekat.