ASPIRASIKU – Tahun 2021 ditetapkan sebagai tahun terpanas kedua bagi Korea Selatan akibat perubahan iklim. Perubahan iklim dunia membuat cuaca panas dan suhu rata-rata Korea Selatan semakin naik.
Laporan dari Administrasi Meteorologi Korea menjelaskan bahwa suhu rata-rata Korea pada tahun 2021 mencapai 13,3 derajat Celcius.
Hal tersebut membuat tahun 2021 menjadi tahun kedua terpanas setelah 2016 dengan rata-rata suhu 13,4 derajat Celcius. Data tersebut dikumpulkan semenjak tahun 1973.
Berdasarkan wilayah, rekor suhu tertinggi terdapat di wilayah Seoul, Incheon, Provinsi Gyeonggi, Daejeon, Sejong, Provinsi Chungcheong Selatan, Busan, Ulsan, Provinsi Gyeongsang Selatan, Provinsi Gyeongsang Utara, Provinsi Jeolla Utara, Gwangju, Provinsi Jeolla Selatan, dan Jeju.
Dilansir Aspirasiku dari Koreahrald, suhu rata-rata untuk keseluruhan wilayah di Korea Selatan adalah 0,8 derajat Celcius lebih tinggi dari angka rata-rata dalam kurun waktu 1990-2020.
Baca Juga: Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Alami Kecelakaan Hingga Harus Dioperasi
Suhu rata-rata bulanan di tahun 2021 juga 1 derajat Celcius lebih tinggi daripada suhu rata-rata bulanan selama 30 tahun sebelumnya.
Suhu pada musim semi dan musim gugur menjadi luar biasa hangat dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Musim muson pada tahun 2021 terjadi sangat singkat yaitu hanya 17 hari, mulai tanggal 3-19 Juli 2021. Hal ini membuat musim muson di tahun 2021 menjadi musim muson tersingkat ketiga.
Berbanding terbalik dengan tahun 2020 dimana musim muson terjadi selama 54 hari dan menjadi rekor musim muson terpanjang dalam sejarah.
Baca Juga: Ini Cara Mudah Publikasi ke Jurnal Ilmiah, Mahasiswa dan Dosen Wajib Tahu!
Jumlah curah hujan tahunan mencapai 1,244 milimeter per tahun. Data tersebut tidak menunjukkan perbedaan signifikan dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Korea Selatan mengalami topan sebanyak 22 kali di tahun 2021, yang artinya lebih sedikit daripada rata-rata selama 30 tahun. Akibat dari topan tersebut membuat hujan lebat di Jeju serta di wilayah selatan dan timur Negara Ginseng tersebut.***