ASPIRASIKU - Gempa dahsyat Jepang awali tahun baru 2024 yang memicu gelombang tsunami dan memakan korban jiwa.
Serangkaian gempa dahsyat Jepang di bagian barat menyebabkan sedikitnya 30 orang tewas di Ishikawa dan kemungkinan akan terus bertambah.
Gempa dahsyat Jepang berkekuatan 7,5 magnitudo (menurut data USGS) pada hari Senin, 1 Januari 2024 pukul 16.10 waktu setempat telah merusak ribuan bangunan, kendaraan dan perahu.
Para pejabat memperingatkan masyarakat di beberapa daerah pada hari Selasa, 2 Januari 2024, untuk menjauh dari rumah mereka karena risiko gempa dahsyat Jepang yang lebih kuat.
Gempa susulan terus mengguncang prefektur Ishikawa dan daerah sekitarnya sehari setelah gempa berkekuatan 7,5 magnitudo menghantam daerah tersebut pada Senin sore.
Sekitar 30 orang tewas dan 14 orang lainnya terluka parah, sementara kerusakan rumah sangat parah sehingga belum dapat segera ditangani.
Baca Juga: Tips Menggunakan Chat GPT Generative AI Sesuai Dengan Kebutuhan Kamu, Biar Makin Mujur!
Laporan media Jepang menyebutkan puluhan ribu rumah hancur.
Juru bicara pemerintah Yoshimasa Hayashi mengatakan 17 orang terluka parah dan memberikan jumlah kematian yang sedikit lebih rendah, sambil mengatakan dia mengetahui jumlah korban di prefektur tersebut.
Layanan air, listrik, dan telepon seluler masih terputus di beberapa daerah, dan warga menyatakan kesedihan atas rumah mereka yang hancur dan masa depan yang tidak menentu.
Baca Juga: 100 Ucapan Tahun Baru 2024 untuk Pacar, Cocok Juga Digunakan Bagi yang Jalani Hubungan LDR
Lokasi pusat gempa pertama kali terletak berada di 42 kilometer timur laut Anamizu di prefektur Ishikawa dan berada di kedalaman 10 kilometer.
Sejumlah gempa susulan terjadi berikutnya, salah satunya gempa berkekuatan M 6,2.
