Alergi dapat terjadi ketika sistem kekebalan tubuh merespons bahan kimia sebagai benda asing dan mengeluarkan histamin sebagai respons. Histamin dapat menyebabkan peradangan dan gatal-gatal pada kulit kepala.
3. Stres
Stres dan kecemasan dapat memicu reaksi tubuh yang menyebabkan kulit kepala gatal. Ketika Anda stres, sistem saraf simpatik di tubuh meningkat, dan hal ini dapat mempengaruhi kesehatan kulit.
Hormon stres seperti kortisol dan adrenalin dapat memicu pelepasan histamin dan zat kimia lainnya yang dapat menyebabkan peradangan dan gatal-gatal pada kulit kepala.
4. Infeksi jamur
Infeksi jamur pada kulit kepala dapat menyebabkan gatal, meskipun tidak selalu disertai dengan ketombe.
Infeksi jamur pada kulit kepala disebut sebagai tinea capitis. Jamur yang menyebabkan infeksi ini tumbuh di kulit kepala dan menyebabkan gatal-gatal, bercak merah, atau kerontokan rambut pada kulit kepala.
Infeksi jamur dapat menyebar dari satu orang ke orang lain melalui kontak langsung dengan kulit kepala yang terinfeksi, atau melalui penggunaan bersama benda-benda yang terkontaminasi seperti sisir atau topi.
Ini Solusinya
Jika Anda mengalami gatal pada kulit kepala, berikut adalah beberapa tindakan yang dapat Anda lakukan:
1. Pertahankan kelembapan kulit kepala
Hindari penggunaan sampo atau produk perawatan rambut yang keras dan mengandung bahan kimia yang dapat mengeringkan kulit kepala.
Gunakan sampo yang cocok untuk jenis kulit kepala Anda dan gunakan produk perawatan rambut yang mengandung bahan alami seperti minyak argan atau minyak kelapa untuk menjaga kelembapan kulit kepala.
