Jumlah Korban Arema vs Persebaya Dilaporkan 100 Orang Lebih Meninggal Dunia, Tagar Rest In Peace Trending

photo author
- Minggu, 2 Oktober 2022 | 02:59 WIB
Update Korban Arema vs Persebaya Dilaporkan 100 Orang Lebih Meninggal Dunia, Tagar Rest In Peace Trending. (twitter/@dianoaxl)
Update Korban Arema vs Persebaya Dilaporkan 100 Orang Lebih Meninggal Dunia, Tagar Rest In Peace Trending. (twitter/@dianoaxl)

ASPIRASIKU - Pertandingan sepak bola Arema FC vs Persebaya Surabaya Sabtu, 1 Oktober 2022 memakan korban jiwa.

Dilaporkan sementara sebanyak lebih dari 100 orang meninggal dunia atas kericuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang.

Mulanya kericuhan terjadi akibat suporter Arema FC tidak terima tim kesayangan mereka dipermalukan rival bebuyutan, Persebaya Surabaya.

Baca Juga: Update Jumlah Korban Stadion Kanjuruhan! PSSI Dukung Aparat Kepolisian Atas Insiden Suporter Arema Fc

Sehingga banyak Aremania turun ke lapangan dan membuat situasi dengan pihak keamanan memanas.

Petugas keamananpun terpaksa melemparkan gas air mata, namun ternyata situasi justru semakin pecah.

Banyak penonton yang terinjak-injak akibat semua orang berusaha untuk keluar dari tribun yang dipenuhi asap gas air mata.

Baca Juga: Buntut Ricuh di Kandang Sendiri, PSSI Sebut Arema FC Berpotensi Dilarang Jadi Tuan Rumah Sepanjang Musim Ini

Berdasarkan pantauan Instagram @arekmalang_id dari storynya menyebut bahwa jumlah korban jiwa sudah melebihi 100 orang.

"Masih dalam perkembangan update, info terkini 100 orang MD," tulis akun tersebut, dilansir Aspirasiku pada Minggu, 2 Oktober 2022.

Namun hingga berita ini diterbitkan belum adanya pernyataan resmi dari pihak terkait mengenai jumlah pasti korban jiwa atas insiden tersebut.

Baca Juga: Pertandingan Arema FC Vs Persebaya Surabaya Ricuh! PSSI Langsung Investigasi ke Stadion Kanjuruhan Malang

Gas Air Mata Dilarang FIFA Dalam Stadion

Dari informasi yang dihimpun diketahui gas air mata dilarang oleh Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Adi Gunawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X