ASPIRASIKU - Pemerintah siap memberikan insentif bagi anak muda yang siap menetap dan bekerja di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, yang berada di Kalimantan Timur.
Rencana pemberian insentif ini tertulis pada Lampiran II UU Nomor 3 Tahun 2022 tentang IKN mengenai Rencana Induk IKN.
Adapun dalam lampiran itu insentif yang diberikan berupa insentif fiskal dan non-fiskal yang disediakan untuk meningkatkan daya tarik investasi sekaligus talenta unggul.
“Insentif fiskal dan non-fiskal dapat disediakan untuk meningkatkan daya tarik investasi dan talenta unggul,” demikian bunyi lampiran II UU Nomor 3 Tahun 2022 dilansir Aspirasiku dari PMJNews.
Dalam hal ini, pemerintah akan berikan insentif di antaranya terakit perpajakan, dukungan relokasi, sarana dan prasarana kota yang layak huni, akses lahan dan perumahan yang terjangkau.
Baca Juga: Profil Terbaru Aktris Thailand Tangmo Nida yang Baru Meninggal Secara Misterius
Pemerintah juga siap memberikan insentif untuk kemudahan ekspor dan impor di Ibu Kota Negara Nusantara.
Adapun skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) yang bermacam-macam akan disediakan oleh pemerintah agar membantu mengurangi risiko dari investasi belanja modal yang tinggi.
Hal itu ditujukan untuk proyek unggulan yang akan dikembangkan di wilayah IKN.
Tak hanya itu, pemerintah juga menyiapkan beberapa proyek IKN seperti di kawasan Sepaku, perbatasan Kabupaten Penajam, Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Dana yang dibutuhkan untuk membangun proyek-proyek tersebut mencapai Rp466 triliun-Rp486 triliun.
APBN akan menanggung 19 persen atau sekitar Rp88,54 triliun-Rp92,34 triliun dari total dana proyek tersebut. ***
