ASPIRASIKU - Anggaran Kementrian Agama (Kemenag) jadi sorotan. Pasalnya Kemenag menghabiskan anggaran senilai Rp21,7 miliar hanya untuk meberi kabar terkait pembatalan haji 2021.
Bahkan penggunaan anggaran itu disebut-sebut diketahui oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.
Anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dari Fraksi Demokrat, Achmad merasa heran atas penggunaan anggaran tersebut.
Baca Juga: Mengejutkan, Wanita Ini Tidak Pernah Tidur Selama 7 Tahun Siang dan Malam
Sebab informasi melalui pemberitaan sudah cukup memberi informasi kepada masyarakat mengenai ibadah haji yang batal tersebut. Anggaran itu menurutnya tak wajar.
Achmad pun mempertanyakan secara langsung kepada Menteri Yaqut atas penggunaan anggaran tersebut, dalam rapat bersama di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Senin, 30 Agustus 2021.
Baca Juga: Warga Bantul Dihebohkan Temuan 'Wajan' Raksasa
"Saya yakin seluruh calon jemaah dan masyarakat Indonesia sudah tahu pembatalan haji ini. Kok ada anggaran untuk menyampaikan ke masyarakat Rp21 miliar gitu," kata Achmad.
Achmad menilai jika anggaran tersebut lebih berharga jika dialokasikan ke program lainnya. Misalnya untuk madrasah, pondok pesantren, hingga menambah sumber daya manusia (SDM) penyuluh keagamaan dan KUA di bawah Kementerian Agama.
Baca Juga: Kehadiran Cristiano Ronaldo Diyakini Akan Memuluskan Transfer Erling Haaland ke MU Musim Depan
Apalagi saat ini, menurutnya masyarakat sedang kesusahan meladeni pandemi COVID-19 di Indonesia yang belum tahu kapan selesainya. Semesinya, Menteri Gus Yaqut bisa mengalokasikan anggaran sebesar itu pada yang lebih penting.
"Kok enggak ini yang dikejar? Peningkatan SDM-nya. Ini kan 21 miliar. Cuma buat menyampaikan ke masyarakat batal haji. Masyarakat juga udah tahu batal ini, barang ini," ujarnya.***
*Artikel ini telah tayang di Pikiran-rakyat.com dengan judul Menag Yaqut Ditanya DPR, kok Bisa Kemenag Habiskan Rp21,7 Miliar Sekadar Umumkan Haji 2021 Batal