Untuk itu, Buya Anwar meminta pihak kepolisian segera menindaklanjuti perkara penghinaan pada agama Islam ini.
Jika tidak dilanjutkan yang dikhwatirkannya adalah kehidupan umat beragama di Indonesia rusak dan terganggu.
Terlebih yang dikhawatirkan publik akan terulang kasus-kasus penghinaan yang sama seperti yang dilakukan Muhammad Kece tersebut.
“Saya meminta kepada kepolisian sesegera mungkin menangkap, memproses, dan agar pengadilan memutuskan apakah tindakan yang bersangkutan benar atau tidak,” kata dia.
Untuk menenangkan situasi, Buya Anwar juga meminta kepada umat Islam untuk tidak terpancing provokasi yang dilakukan pemilik akun Muhammad Kece.
Ia mengimbau untuk umat bersabar dan bisa kendalikan diri, sekalipun hati panas ketika mengetahui ada penghinaan terhadap agamanya.
“Apalagi itu karena tingkah laku seseorang. Gara-gara nila setitik rusak susu sebelanga, gara-gara Muhammad Kece sendiri, rusak hubungan umat Islam dan Kristen," kahwatirnya.
"Ini adalah satu hal yang kita tidak inginkan. Padahal hubungan umat beragama sangat harmonis, tidak ada di antara kita saling cela mencela, kita saling menghormati," kata dia melanjutnya.
Baca Juga: Anti Taliban Siap Berperang, Ini Ancamannya Kepada Kelompok Taliban yang Kuasai Kabul Afghanistan
"Begitulah seharusnya kita di dalam negara Pancasila dimana sila pertama adalah Ketuhanan yang Maha-Esa,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua MUI Bidang Hubungan Antarumat Beragama, Buya Yusnar Yusuf.
Menghadapi penghina agama seperti Youtuber Muhammad Kece ini dibutuhkan ketegasan dari aparatur penegak hukum.
Sebab jika tidak ada hukuman pada mereka, maka yang dikhawatirkan umat akan menghukum dan tentu ini akan menjadi hukuman yang tidak diinginkan.