ASPIRASIKU - Banyak orang belum mengetahui apa itu KAI Wisata. KAI Wisata adalah PT Kereta Api Pariwisata yang didirikan 2009.
KAI Wisata merupakan pelopor pariwisata berbasis kereta api di Indonesia. KAI Wisata menawarkan paket wisata dengan kereta api sebagai transportasi utama, juga layanan ticketing, akomodasi, dan pengurusan dokumen perjalanan.
Lalu apa perbedaan KAI wisata denga reguler? Berikut ini ulasan mengenai perbedaan di antara keduanya.
Baca Juga: 9 Tempat Wisata Jatinangor Recommended untuk Dikunjungi, Destinasi Paling Tepat Obati Rasa Penat
Perbedaan Kereta Api Wisata dan Reguler
Dalam era perkembangan zaman yang semakin maju, pilihan moda transportasi semakin beragam bagi para pelancong, termasuk dalam hal kereta api. Kereta api bukan lagi sekadar sarana transportasi, tetapi juga merupakan pengalaman perjalanan yang bisa dipilih sesuai dengan preferensi dan kebutuhan masing-masing.
Dalam konteks kereta api, ada dua kategori utama yang sering digunakan oleh para pelancong, yaitu kereta api reguler dan kereta api wisata. Keduanya menawarkan pengalaman perjalanan yang berbeda dan menarik, cocok untuk segmen pasar yang berbeda pula.
Baca Juga: Teks Doa Upacara Hari Santri Nasional 2023 Tema Menyejukkan Jiwa untuk Menuntut Ilmu
1. Kereta Api Reguler
Zaman dahulu, kereta api hanya memiliki tiga kelas, yaitu eksekutif, bisnis, dan ekonomi. Namun, seiring perkembangan waktu, PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah memperluas pilihan dengan menambahkan kelas premium. Kelas premium ini kemudian menggantikan keberadaan kelas bisnis, menandakan perubahan dan peningkatan layanan.
Terdapat empat kelas pada kereta api reguler: ekonomi, bisnis, eksekutif, dan premium. Kedua belas kelas memiliki karakteristik dan kenyamanan yang berbeda sesuai dengan tingkat pelayanannya.
2. Kereta Api Wisata
Di atas kelas eksekutif, PT KAI menyediakan kereta priority dan sleeper yang dikelola oleh anak perusahaan, PT Kereta Api Wisata. Kereta-kreta ini menawarkan fasilitas VVIP untuk menjangkau segmen pasar MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition) dan kelas atas.
