Apa Itu Transisi Energi? Mengapa Penting? Inilah Urgensi dan Manfaat Transisi Energi di Indonesia dan Dunia

photo author
- Senin, 26 Desember 2022 | 09:00 WIB
Pengertian, Sejarah, Urgensi, dan Manfaat Transisi Energi di Indonesia dan Dunia (pixabay.com/ColiN00B)
Pengertian, Sejarah, Urgensi, dan Manfaat Transisi Energi di Indonesia dan Dunia (pixabay.com/ColiN00B)

ASPIRASIKUTransisi energi kini menjadi isu yang digalakkan tak hanya di Indonesia, tetapi juga di seluruh dunia.

Transisi energi adalah proses pengalihan sumber energi dalam jumlah dan pola penggunaan dari suatu jenis sumber energi ke jenis sumber energi lainnya.

Saat ini, seluruh dunia sedang mengusahakan terjadinya transisi energi besar-besaran dari sumber bahan bakar fosil menjadi sumber energi baru dan terbarukan.

Baca Juga: 8 Pantun Ucapan Selamat Tahun Baru 2023, Dijamin Unik dan Beda dari Biasanya

Sebenarnya ini bukanlah transisi energi pertama dalam sejarah. Transisi energi pertama kali terjadi pada akhir abad ke-18 M di mana mesin uap ditemukan.

Bahan bakar biomassa (seperti kayu bakar) yang mulanya menjadi sumber energi utama beralih ke uap panas kala itu.

Transisi energi berikutnya terjadi pada pertengahan abad ke-20 M. Sumber energi beralih besar-besaran ke batu bara. Di akhir abad ini pula terdapat sumber energi baru yang digunakan yaitu minyak bumi dan nuklir.

Baca Juga: Ikatan Cinta 26 Desember 2022: Kecurigaan Rendy Terbukti, Bukan Abimana Dalang di Balik Kecelakaan Andin Tapi…

Bahan bakar fosil tersebut—batu bara dan minyak bumi—masih menjadi sumber energi utama yang kita gunakan, baik untuk transportasi, industri, maupun kelistrikan.

Lantas mengapa kita perlu melakukan transisi energi secara global?

1. Krisis Energi Global

Diketahui bahwa bahan bakar fosil berasal dari fosil-fosil tumbuhan dan hewan yang telah terkubur bertahun-tahun lamanya hingga dapat diolah menjadi bahan bakar.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Selasa, 27 Desember 2022 GTV, NET TV, dan MNCTV: Saksikan! Family 100

Apabila digunakan terus-menerus, bahan bakar ini akan habis. Itulah mengapa sumberdaya ini makin langka dan harganya cenderung melonjak.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Kamila Munna

Sumber: ebtke.esdm.go.id, iesr.or.id, transisienergi.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X