ASPIRASIKU - Minum air putih yang cukup dapat membantu menjaga sistem pencernaan karena air berfungsi untuk melarutkan dan membantu mengangkut nutrisi dari makanan yang dicerna oleh sistem pencernaan.
Selain itu, air juga membantu menghaluskan feses sehingga memudahkan proses buang air besar.
Kurangnya asupan air dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti sembelit atau konstipasi, karena makanan yang tidak dicerna dengan baik dapat mengeras dan menyebabkan sulitnya buang air besar.
Baca Juga: Depo Pertamina Plumpang Jakut Terbakar dan Rambah Rumah Warga, 14 Orang Dinyatakan Meninggal Dunia
Selain itu, air juga membantu mempercepat proses pencernaan dan membantu membersihkan saluran pencernaan dari sisa-sisa makanan yang tidak tercerna dengan baik.
Jadi, meminum air yang cukup penting untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan.
Sebaiknya, seseorang meminum setidaknya delapan gelas air sehari untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh dan memastikan sistem pencernaan berfungsi dengan baik.
Selain itu, minum air putih yang cukup juga dapat membantu mengurangi risiko terjadinya penyakit pencernaan, seperti infeksi saluran pencernaan atau radang usus.
Air putih dapat membantu membersihkan dan melarutkan bakteri atau virus yang masuk ke dalam sistem pencernaan sehingga tidak menempel dan berkembang biak pada dinding usus atau organ pencernaan lainnya.
Selain itu, air putih juga dapat membantu mengurangi risiko terjadinya batu empedu dan batu ginjal.
Kekurangan asupan air putih dapat membuat urine menjadi terlalu pekat dan meningkatkan risiko terbentuknya batu ginjal atau batu empedu.
Baca Juga: Inilah Tips Cara Menghitamkan Rambut Secara Alami, Bikin Kamu Makin Pede Abis!
Namun, terlalu banyak minum air putih juga dapat berdampak negatif pada sistem pencernaan.
