Jurgen Kloop menjelaskan apakah seseorang memerlukan momen seperti bagaimana babak pertama, jika Liverpool mencetak gol dalam satu situasi itu dapat memberikan hadiah.
Tetapi secara penjelasan yang mungkin untuk suatu peristiwa, Liverpool tidak akan tahu bahwa permainan yang diuntungkan di babak 16 besar leg ke 2 adalah Real Madrid, tim yang lebih baik dan memenangkan pertandingan.
Baca Juga: Simak Syarat dan Cara Pendaftaran Mudik Gratis 2023 Jalur Laut yang Diadakan Kemenhub
Jurgen Kloop pikir dalam tiga babak dari dua pertandingan, ada tim yang lebih baik dan begitulah cara tim lolos ke babak berikutnya.
Namun, setelah reporter BT Sport menilai hasil pengamatannya bahwa kerusakan yang dilakukan terlihat di paruh babak kedua, Liverpool sebenarnya belum mengalami kerusakan.
Dan, reporter BT Sport memberikan pertanyaan bukahkah Liverpool di babak kedua yang begitu mengejar permainan.
Baca Juga: Bukan Hidup Hedon, Ternyata Ini Rahasia Hidup Senang Hotman Paris, Pengacara Kondang yang Super Kaya
Selain menjawab dengan mengatakan terlihat jelas semuanya sudah terjadi.
Jurgen Kloop mengatakan sejujurnya dengan menganalogikan kekalahan Liverpool seperti seseorang yang menggambar di rumah.
Seseorang tersebut memainkan permainan yang Liverpool mainkan ketika melawan Real Madrid.
Maka, Liverpool mungkin juga akan keluar. Alhasil, seseorang tidak bisa datang ke sini dan berharap seseorang mendapat
sesuatu.***
