ASPIRASIKU - Liana Tasno merupakan sosok penting dalam kebangkitan PSIM Yogyakarta.
Perempuan berusia 42 tahun ini dipercaya sebagai Direktur Utama PSIM sejak Januari 2025, setelah sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Dirut sejak 2023.
Menariknya, Liana menjadi perempuan pertama yang menempati posisi pucuk pimpinan di PSIM. Sebelum terjun ke dunia sepak bola, Liana memiliki latar belakang akademik yang kuat.
Ia merupakan lulusan Universitas Tarumanegara dengan gelar Magister yang berfokus pada Pemasaran Strategis.
Kariernya di dunia olahraga pun tidak main-main, karena ia pernah menjabat sebagai manajer brand dan komunikasi di PSSI sebelum akhirnya bergabung dengan PSIM.
Baca Juga: Persis Solo vs PSIM Yogyakarta : Prediksi Skor dan Susunan Pemain di Derby Mataram Liga 2 Indonesia
PSIM Yogyakarta akhirnya mengakhiri penantian panjang untuk kembali ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia, BRI Liga 1.
Keberhasilan ini diraih setelah PSIM menunjukkan performa gemilang di Liga 2 Indonesia musim 2024-2025.
Klub berjuluk Laskar Mataram tersebut memastikan tiket promosi usai meraih kemenangan penting di laga terakhir Grup X babak 8 Besar.
Pada pertandingan yang digelar di Stadion Mandala Krida pada 17 Februari 2025, PSIM sukses mengalahkan PSPS Pekanbaru dengan skor 2-1.
Hasil tersebut memastikan PSIM finis sebagai pemuncak klasemen Grup X dengan 15 poin dari lima laga, sekaligus mendapatkan tiket promosi otomatis ke Liga 1 musim depan.
Baca Juga: Info Penting! Berikut 5 Daftar Universitas di Yogyakarta yang Menerima KIP di Tahun 2025!
Keberhasilan ini menjadi momen bersejarah bagi klub yang terakhir kali merasakan kompetisi tertinggi sepak bola nasional pada tahun 2005 silam.
Di balik prestasi ini, nama Direktur Utama (Dirut) PSIM Yogyakarta, Liana Tasno, menjadi sosok kunci dalam perjalanan tim.