ASPIRASIKU – Media sosial tengah digemparkan dengan beredarnya video curhatan mahasiswa Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer - STMIK Tasikmalaya Jawa Barat.
Dari konten yang diunggah oleh akun Twiter @mailism11, ada seorang mahasiswa yang curhat lantaran kampus STMIK Tasikmalaya tempatnya menimba ilmu selama ini terpaksa ditutup.
Mirisnya lagi, si mahasiswa tersebut harus berhenti kuliah dari STMIK Tasikmalaya di semester 8 atau semester akhir akibat dampak dari penutupan kapus.
"Cobaan aku di bulan Ramadan ini kampus aku di tutup, pada hal saat ini aku semester 8," ujar si mahasiswa dalam postingan tersebut.
Mahasiswa tersebut terlihat mengkritik pihak kampus STMIK Tasikmalaya yang telah diberi sanksi administratif berupa pencabutan izin pendirian Perguruan Tingginya oleh Kemendikbud Ristek.
Selain itu STMIK Tasikmalaya dicurigai memiliki permasalahan sejak beberapa bulan sebelum ditutup.
Mahasiawa menuntut agar pihak kampus dan yayasan bertanggung jawab dan tidak memberikan janji-janji semata untuk kelangsungan studi.
Dari informasi yang diperoleh mahasiswa demo besar-besaran bersama orangtua dan alumni beramai ramai datang menyampaikan kekecewaan serta menyampaikan tuntutannya.
Sebab mereka merasa dirugikan bila kampus ditutup karena akan mempersulit administrasi dan membuat mahasiswa terancam putus kuliah.***