ASPIRASIKU – Untuk mengamankan perhelatan Piala Dunia U-20 di Indonesia, Polri akan menurunkan personel dengan jumlah besar.
Polri menjamin keamanan ajang Piala Dunia U-20 dengan menurunkan 2.716 personel yang akan bertugas mengamankan perhelatan sepakbola internasional itu.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, penurunan jumlah anggota 2.716 personel itu sesuai rencana pengamanan.
Selain Polri, pengamanan juga akan dilakukan oleh para stakeholder. Sebanyak 427 personel dari tim gabungan yang juga akan ikut mengamankan pertandingan itu.
Baca Juga: 4 Kepribadian yang Harus Dimiliki Seorang Muslimah Sesuai Al'Quran dan Sunnah Rasulullah
“Kami juga akan melibatkan stakeholder terkait ya yaitu dari TNI, Satpol PP, Dishub, Dinkes, BPBD, Damkar dan Pecalang yang jumlahnya 427 personel,” jelasnya dalam konferensi persnya di Mabes Polri, Senin (13/3/2023).
Adapun sistem pengamanan dilakukan dengan cara terbuka maupun tertutup. Polri akan bertindak preventif dan represif.
“Tentu Polri akan berusaha semaksimal mungkin terselenggaranya pertandingan FIFA World Cup ini dengan berlangsung aman, lancar dan damai,” ucapnya.
Untuk diketahui, Piala Dunia U-20 akan digelar pada 20 Mei-11 Juni 2023 di Indonesia dengan menggunakan sejumlah stadion di berbagai kota. Closing ceremony dan laga final Piala Dunia U-20 tahun 2023 dipastikan akan digelar di Stadion Stadion Manahan Solo.
Baca Juga: Terpilihnya Li Qiang Perdana Menteri Baru, Akan Meningkatkan Kepercayaan Ekonomi Tiongkok
Terdapat 24 negara yang akan bertanding pada kontestasi tersebut. Israel menjadi satu dari 24 negara yang ikut bertanding. ***