Golkar Tetap Solid Dukung Prabowo-Gibran Meskipun Adanya Sanksi DKPP ke KPU

photo author
- Rabu, 7 Februari 2024 | 09:30 WIB
Putusan DKPP Tak Pengaruhi Partai Golkar tetap Gas Full untuk Satu Putaran Prabowo Gibran (ist.)
Putusan DKPP Tak Pengaruhi Partai Golkar tetap Gas Full untuk Satu Putaran Prabowo Gibran (ist.)

ASPIRASIKU – Politisi Partai Golkar, Supriansa, dengan tegas menyatakan bahwa partainya tetap mendukung pasangan Prabowo-Gibran, meskipun Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memberikan sanksi kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Sikap Golkar jelas tak akan pernah bicara dua kali. Sekali Prabowo-Gibran, tetap Prabowo-Gibran," kata Supriansa di Jakarta pada Selasa (6/2).

Menurutnya, meskipun DKPP memberikan sanksi kepada ketua KPU dan anggotanya, hal itu tidak akan mengurangi dukungan Partai Golkar terhadap pasangan Prabowo-Gibran.

Baca Juga: Lowongan Kerja di Kota Tangerang: PT Yaxiya Jewelry Indonesia Buka untuk Lulusan S1, CEK Kualifikasi

Supriansa menegaskan bahwa dukungan tersebut tidak terpengaruh oleh keputusan DKPP karena pencalonan Prabowo-Gibran dinilai sah dan sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Kalau toh ada putusan DKPP yang menjatuhkan sanksi kepada ketua KPU dan lainnya, itu adalah hal lain yang tidak ada hubungannya dengan keabsahan terhadap penetapan pasangan calon presiden Prabowo-Gibran," tegas Supriansa.

Dia juga meminta seluruh kader Partai Golkar untuk bekerja keras agar Prabowo-Gibran bisa memenangkan pemilihan presiden dalam satu putaran saja.

Baca Juga: Rangkuman Peristiwa Isra Mi'raj, 4 Cerita Ini Menarik untuk Dipahami

"Seluruh kader Partai Golkar dimanapun berada, di seluruh Indonesia agar tetap bekerja dan berusaha maksimal agar calon kita bisa memenangkan pilpres ini dalam satu putaran saja, agar kita bisa menghemat biaya negara," pungkasnya.

Dengan pernyataan tegas tersebut, Partai Golkar menunjukkan kesolidan dan komitmen mereka terhadap pasangan Prabowo-Gibran, menegaskan bahwa mereka akan terus berjuang hingga akhir dalam mendukung kemenangan pasangan tersebut dalam pemilihan presiden mendatang.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yoga Pratama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X