ASPIRASIKU – Pertandingan babak final Thomas Cup 2020 menjadi momen yang istimewa bagi Anthony Sinisuka Ginting.
Dialah pemain pertama yang memberikan poin untuk Indonesia sehingga bisa unggul 1 – 0.
Perjalanan tim Indonesia untuk berada di babak final Thomas Cup 2020 cukup panjang.
Anthony Sinisuka Ginting menjadi salah satu pemain yang selalu diturunkan sepanjang kompetisi.
Baca Juga: Dari Jendela SMP 18 Oktober 2021 Full Episode: Ibu Joko Sangat Egois! Prapto dan Vivi Menikah
Di babak final Thomas Cup 2020, Ginting pun menjadi pemain pertama yang diturunkan oleh Indonesia untuk bisa berjuang di partai tunggal putra.
Dilansir Aspirasiku dari laman Badminton World Federation (BWF), Anthony Sinisuka Ginting mengatakan bahwa dirinya merasa sedikit gugup untuk bermain.
“Jujur pada game pertama saya merasa sedikit gugup sehingga saya tidak bisa mengontrol permainan,” ungkapnya saat diwawancarai oleh tim BWF.
Baca Juga: Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim Diteror Pesan Pinjaman Online: Hari Mingguku Diserbu Pinjol
Anthony Sinisuka Ginting melalui permainan rubber berhasil membawa Indonesia unggul satu poin atas China.
Lawan Ginting adalah Lu Guang Zu yang merupakan pemain andalan China dalam partai tunggal putra. Menurut Ginting, Lu Guang Zu adalah lawan yang tidak terduga.
“Sesungguhnya saya sudah menyiapkan (strategi) untuk melawan Lu atau Shi Yuqi semalam karena kami tidak tahu siapa yang bermain," katanya.
Baca Juga: Sosok Mayat Perempuan Ditemukan di Kali Angke Tangerang
Dirinya sangat bersyukur bisa memangkan permainan dan bermain dengan baik untuk Indonesia.
