“Skuad ini mulai tampak lebih siap, tapi publik tentu menunggu bagaimana mereka dipasang dalam taktik pertandingan nanti,” ujar Tommy melalui kanal YouTube-nya, Kamis (25/9/2025).
Kritik dan Pekerjaan Rumah
Meski komposisi pemain terlihat menjanjikan, penampilan Indonesia di laga uji coba sebelumnya kontra China Taipei dan Lebanon masih menyisakan keraguan.
Pertahanan dinilai rapuh, sementara serangan terlalu bergantung pada sisi sayap.
Baca Juga: Daftar Pemain Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ole Romney Dipanggil
“Banyak yang meragukan karena pertahanan kita sering lengah. Itu jadi pekerjaan rumah besar bagi Kluivert jika ingin lolos lebih jauh,” tutur Tommy.
Arab Saudi dan Irak diyakini bisa memanfaatkan celah tersebut. Maka, perbaikan di lini belakang menjadi keharusan jika Garuda ingin mencatat hasil positif.
Strategi Rahasia Kluivert
Hingga kini, Kluivert belum banyak membuka strategi yang akan dipakainya. Publik hanya bisa menebak-nebak apakah ia tetap mengandalkan permainan sayap atau menyiapkan variasi baru.
Baca Juga: FIFA Pastikan Rangkap Jabatan Erick Thohir sebagai Menpora dan Ketum PSSI Tidak Bermasalah
Set-piece juga disebut sebagai senjata potensial, mulai dari lemparan jauh, tendangan sudut, hingga skema bola mati lain yang bisa memberi kejutan.
“Kluivert jelas menyimpan sesuatu. Strateginya masih rahasia, tapi di laga krusial seperti ini, detail kecil bisa jadi penentu,” kata Tommy.
Mental Jadi Penentu
Selain teknis, faktor mental juga dipandang krusial. Tekanan besar dari publik dan berhadapan dengan lawan berpengalaman bisa membuat fokus pemain goyah. Peran Kluivert dinilai penting untuk menjaga mental pasukannya tetap stabil.
Baca Juga: Tim Literasi Provinsi Lampung 2025–2030 Dilantik Jumat, Berikut Rangkaian Acaranya