ASPIRASIKU - Mahasiswa tingkat akhir, biasanya akan selalu berhadapan dengan kondisi yang serba tidak mengenakan salah satunya adalah tugas untuk menyelesaikan tugas akhir berupa skripsi.
Seringkali dan hampir pasti skripsi atau tugas akhir selalu menjadi momok besar yang menghantui dan membebani pikiran Mahasiswa, bahkan juga bisa mengancam kesehatan fisik dan mental jika tidak terkelola dengan baik.
Bagi Mahasiswa untuk bisa menyelesaikan skripsi atau tugas akhir bukan perkara mudah hal tersebut menjadi sangat masuk akal karena biasanya ini merupakan pengalaman pertama bagi Mahasiswa untuk menggarap suatu penelitian yang serius dengan runtutan metode dan metodologi yang terbilang rigid.
Kamu para mahasiwa mesti menjalani suatu proses yang boleh dikatakan cukup panjang agar dapat mengerjakan skripsi atau tugas akhir hingga selesai dan diujikan.
Jika dirunut secara garis besar pekerjaan mengerjakan skripsi atau tugas akhir ini dimulai dari saat kamu mengumpulkan ide dan gagasan dalam penentuan topik atau judul skripsi atau tugas akhir, proses ini terkadang juga bisa sangat memakan waktu dan cukup membingungkan.
Selepas itu dalam proses pengerjaan skripsi atau tugas akhir, kamu juga tidak bisa bekerja sendiri tapi kamu para mahasiswa akan dibimbing oleh dosen pembimbing yang telah ditunjuk oleh kampus.
Baca Juga: Terlalu HOT! Aldi Taher Tegur Rachel Vennya Tutup Aurat, Netizen Ngakak Gara-gara Aldi
Atas arahan dan supervisi dari dosen pembimbing inilah skripsi atau tugas akhirakan dikerjakan, hingga nanti akan melalui berbagai tahapan proses pengerjaan setiap bab, proses revisi skripsi atau tugas akhir, hingga mendapat persetujuan untuk sidang akhir.
Proses pembimbingan dengan dosen ini merupakan hal yang sangat penting dan menentukan kesuksesan dalam penyelesaian pengerjaan skripsi atau tugas akhir.
Dalam setiap proses pembimbingan ini menuntut adanya komunikasi antara mahasiswa dan dosen pembimbing.
Baca Juga: Ariel Tatum Tampil di Paris Fashion Week, Berikut Kisah Inspiratif Self-Love: Melelahkan
Proses komunikasi ini seringkali tak berjalan mudah. Karena sifatnya personal antara mahasiswa bimbingan dengan dosen pembimbing dan seringkali sekarang komunikasi secara daring melalui pesan singkat atau email, sehingga sangat berpotensi timbul kesalahan-kesalahan yang membuat dosen kurang berkenan dengan komunikasi mahasiswa.
Jika itu terjadi, bisa ditebak hasilnya pasti akan timbul kebuntuan atau kemacetan dalam proses penyelesaian skripsi atau tugas akhir. Tentu kamu selaku mahasiswa tingkat akhir tidak ingin situasi seperti ini terjadi.
Artikel Terkait
10 Tips Menjaga Kesehatan Mata, Jangan Abaikan Karena Bisa Memicu Rabun Hingga Kebutaan!
Awal Kabar KDRT Leslar, Ini Tips Mencegah Suami Selingkuh dengan Perempuan dan Cara Mengatasinya
Baru Gajian? Coba Tips Finansial Planning Versi Dewa Eka Prayoga
6 Tips Mendekorasi Kamar Agar Terlihat Aesthetic dan Rapi, Bikin Betah Deh!
Ikuti Beberapa Tips Mudah Ini Jika Kamu Ingin Lutut dan Sikumu Tidak Terlihat Gelap!
Tips dan Strategi Promosi Jualan Online Lewat TikTok Shop yang Wajib Kamu Ketahui, Perhatikan 2 Hal Ini!
Tips dan Cara Merawat Mata Dalam Rangka Hari Mata Sedunia atau World Sight day 2022
Kulit Tetap Sehat dan Lembab Hanya Dengan Tips Mudah Ini, Jangan Sampai Terlewat
4 Tips Diet Sehat untuk Menurunkan Berat Badan Secara Mudah
Tips Rahasia Menghilangkan Kantung Mata yang Ampuh Ala dr. Richard Lee