Apa Hukum Memelihara kucing dalam Islam? Memahami Apakah Hadits tentang Kucing Shahih?

ASPIRASIKU - Merangkum dari berbagai sumber, terkait apa hukum memelihara kucing dalam Islam dan apakah hadits tentang kucing itu shahih?

Banyak ragam penjelasan tentang kucing adalah hewan kesayangan Rasulullah SAW, dan kucing menjadi saksi dalam berbagai perjalanan peradaban Islam.

Sehingga kucing adalah satu hewa yang mempunyai keistimewaan dalam Islam. Lantas apakah hadits tentang kucing dalam Islam shahih?

Baca Juga: Keistimewaan Kucing dalam Islam yang Tak Banyak Orang Ketahui, Dipandang Sebagai Hewan Suci

Dan apa hukum memelihara kucing dalam Islam? Dalam Islam, mewajibkan umatnya untuk berbuat baik (ihsan) kepada semua makhluk, termasuk manusia, tumbuhan, dan hewan.

Memperlakukan hewan, seperti kucing, dengan baik adalah kewajiban dalam arti tidak menyakiti atau menyiksa hewan tersebut.

Hal ini ditegaskan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Syaddad bin Aus R.A dan Abu Hurairah.

Baca Juga: Netizen Luapkan Kekesalan Lanjutan Alur Ikatan Cinta Soal Keputusan Pengadilan Hak Asuh Reyna: Lawak Banget!!

Namun, mengenai kucing kesayangan Nabi Muhammad ﷺ yang bernama Muezza atau Mu’izzah, tidak ditemukan keakuratan cerita ini dalam Al-Qur'an atau hadits otoritatif.

Oleh karena itu, di beberapa sumber penjelasan kucing kesayangan Nabi Muhammad SAW belum dapat diklarifikasi kebenarannya.

Sebagian besar kisah Nabi ﷺ dengan kucing dikatakan tidak berasal dari kitab-kitab otoritatif, tetapi mungkin bersumber dari literatur dan cerita rakyat yang populer di kalangan umat Islam.

Baca Juga: Ikatan Cinta Hari Ini 19 Maret 2023: Tau Aldebaran Banding, Zara Mulai Keluarkan Senjata Ampuhnya Lewat Baron

Berikut ini penjelasan beberapa hal tentang kucing. Hadits yang diriwayatkan Syaddad bin Aus R.A, ia berkata bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:

عَنْ أَبِي يَعْلَى شَدَّادِ بنِ أَوْسٍ رَضِيَ اللهُ تَعَالَى عَنْهُ عَنْ رَسُولِ اللهِ صلى الله عليه وسلّم قَالَ: (إِنَّ اللهَ كَتَبَ الإِحْسَانَ عَلَى كُلِّ شَيءٍ. فَإِذَا قَتَلْتُمْ فَأَحْسِنُوْا اْلقِتْلَةَ، وَإِذَا ذَبَحْتُمْ فَأَحْسِنُوْا الذِّبْحَةَ، وَلْيُحِدَّ أَحَدُكُمْ شَفْرَتَهُ، وَلْيُرِحْ ذَبِيْحَتَهُ) رَوَاهُ مُسْلِمٌ